Politika

Emil Dardak Ziarah ke Makam Kiai Asad, Begini Sambutan Kiai dan Santri

Baca Juga : PKS Jatim Wait and See Soal Paslon di Pilgub 2024

Portaltiga.com - Di tengah kunjungannya ke Banyuwangi dan Situbondo, Calon Wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut 1 Emil Elestianto Dardak ziarah ke makam pendiri NU, KH. As'ad Syamsul Arifin di area Ponpes Assalafiyah Syafi'iyah Sukorejo, Banyuputih, Situbondo, Ahad malam (18/3/2018). Kunjungan ini bukan dimaknai sebagai kampanye politik, melainkan lebih sebagai bentuk penghormatan Emil terhadap para ulama yang selama ini menjadi pengayom umat sekaligus meneladani perjuangan KH. As'ad Syamsul Arifin yang menurutnya banyak berjasa bagi NU dan Indonesia. Ini lebih bermakna sowan seorang santri kepada para sesepuh, bersilaturahmi, mohon doa dan restu. Ziarah merupakan tradisi keluarga saya yang hidup di kultur NU. Bukan hanya itu, ziarah bertujuan untuk silaturahmi mengenang keteladanan," ujar Emil. Di pondok yang menjadi sejarah NU kembali ke khittah pada tahun 1984, Emil yang datang bersama KH. Asep Syaifuddin Chalim langsung disambut hangat pengasuh dan keluarga pondok diantaranya KH. Afifudin Muhajir, KH. Muzakki Ridwan dan KH. Sabit Toha. Kedatangan Emil pun menjadi magnet ribuan santri, hingga rela berdesakan untuk bisa bersalaman dan berfoto dengan cawagub yang diidentikkan dengan energi milenial ini. Tahlil dan doa di pusara makam berlangsung sekitar 15 menit dan langsung dipimpin oleh KH. Muzakki Ridwan yang juga wakil pengasuh PP. Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo. Setelah berziarah, Emil pun sowan ke kediaman KH. Afifudin Muhajir selaku wakil pengasuh di pondok yang memiliki 17 ribu santri ini. Ditanya terkait kedatangan Emil Dardak, KH. Afifudin Muhajir selaku wakil pengasuh pondok pesantren menuturkan bahwa dirinya sangat berharap pasangan Khofifah-Emil menang dalam Pilgub Jatim 2018. "Saya tim 9 jelas sudah berharap Khofifah-Emil menang, kedatangan mas Emil ini justru penting bagi saya karena untuk melihat reaksi dari santri disini. Apakah Mas Emil dapat sambutan atau tidak, ternyata sangat luar biasa padahal disini tidak ada kampanye. Saya sendiri tidak pernah mengajak dan berbicara tentang politik," tutur Kiai Afif. Sementara itu pengasuh Ponpes Assalam Bindung, KH. Sabit Toha yang juga keluarga besar Kiai As'ad menuturkan rasa gembiranya atas kehadiran Emil Dardak. Menurutnya kedatangan Emil Dardak sudah sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat Situbondo. "Masyarakat Situbondo sudah cerdas memilih, apalagi kita sudah merdeka. Saya termasuk memfavoritkan Mas Emil Dardak, track record beliau di Trenggalek dan sejarah pendidikan sangat cemerlang. Jadi ada ketertarikan mas Emil bisa memimpin di Jawa Timur," tutur KH. Sabit Toha di sela-sela acara. Dalam pungkasan kunjungannya Emil Dardak mendapatkan kado doa dari kiai sepuh agar diberikan kelancaran, keselamatan dan kemenangan dalam kontestasi Pilgub Jatim tahun 2018. (tim/abi)

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait