Politika

PDIP Masih Rahasiakan Jadwal Kampanye Megawati

Baca Juga : Ada Drama Korea Ala Risma, Seno: Jangan Terpedaya

Portaltiga.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) merahasikan jadwal kampanye Megawati Soekarnoputri ke Jawa Timur (Jatim). Ada saatnya ketua umum DPP PDIP itu "turun gunung" untuk mengampanyekan pasangan Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarno dalam Pilkada Jatim 2018. "Pada saatnya nanti ibu ketua umum ke Jatim. Jadwal kampanye ibu pasti ada, tapi nanti, entah kapan," kata Ketua DPC PDIP Kota Surabaya Wisnu Sakti Buana kepada ketika dikonfirmasi wartawan di Surabaya, Selasa (3/4/2018). Hingga kini, Wisnu mengaku belum menghadirkan jajaran DPP dalam kampanye Gus Ipul-Puti. Semuanya masih ditangani pengurus partai tingkat kota dan kabupaten, mulai level anak ranting (tingkat RW), ranting (kelurahan) maupun pimpinan anak cabang (kecamatan). "Apalagi ibu ketua umum juga masih banyak yang harus ditangani," tegasnya. Yang pasti, lanjutnya, jajaran PDI Perjuangan di Surabaya bekerja 'all out" untuk memperbesar suara dukungan bagi Gus Ipul-Mbak Puti. Siang malam kader PDIP bergerak dari rumah ke rumah. "Keluar masuk kampung untuk meyakinkan pemilih agar mencoblos pasangan nomor urut dua, Gus Ipul-Puti Guntur," ucapnya. Khusus ke calon Wakil Gubernur Jatim, Puti Guntur Soekarno,  Wakil Wali Kota Surabaya ini, mengaku sangat bersyukur dan menilainya sebagai "hadiah" karena merupakan figur tepat untuk mendampingi Gus Ipul menjadi pemimpin di Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Jatim. "PDI Perjuangan, sudah bersyukur dengan munculnya Mbak Puti yang merupakan cucu Bung Karno. Mesin organisasi kami otomatis bergerak ke bawah, bukan justru ke atas," kata mantan Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya tersebut. Pilkada Jatim untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2019-2024 digelar 27 Juni 2018 dan diikuti dua pasangan calon, yakni Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak dengan nomor urut 1, serta Gus Ipul-Puti Guntur Soekarno nomor urut 2. Pasangan nomor 1 merupakan calon dari koalisi Partai Demokrat, Golkar, PAN, PPP, Hanura dan NasDem, sedangkan pasangan nomor 2 adalah calon dari gabungan PKB, PDI Perjuangan, PKS serta Gerindra. (bmw/abi)

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait