Headline

Metatu Minitruck Club Berdayakan Ekonomi Kreatif Desa

Baca Juga : GosuGamers Bareng GRID Jangkau Komunitas Game yang Belum Terjamah

Portaltiga.com - Ekonomi kreatif adalah sebuah peradaban ekonomi yang terbentuk dari sebuah proses kreatif, baik individu maupun komunitas. Setidaknya ekonomi kreatif tidak hanya sekadar hobi, tetapi juga hal kreatif yang menginspirasi dan tentunya ada dampak secara ekonomi. Tentunya kita tidak boleh ketinggalan untuk selalu beradaptasi dengan perkembangan dan perubahan perubahan di masa kini dan masa depan. Pengembangan ekonomi kreatif tentunya membuat generasi sekarang akan menjadi kreatif, produktif serta mampu mengimplementasikan antara hobi dan kewirausahaan. Dengan hadirnya komunitas akan menciptakan rasa gotong-royong, kekeluargaan dan membantu pengerajin atau anggota komunitasnya untuk menemukan pangsa pasar Banyak sekali komunitas kreatif yang mulai berkembang di Kabupaten Gresik. Salah satunya adalah Metatu Minitruck Club (MMC), yang merupakan Komunitas Kreatif yang berasal dari Desa Metatu Kecamatan Benjeng Kabupaten Gresik. Komunitas ini berdiri sejak 12 Oktober 2020. MMC merupakan komunitas miniatur truk (truk oleng) yang sering melakukan kegiatan di Desa Metatu, Menurut Ketua Komunitas MMC Andik Siswanto, MMC bertujuan membangun pemuda yang giat berkreasi dan inovasi. Serta berupaya menarik masyarakat, baik desa maupun luar desa, untuk memesan miniatur truk di pengerajin dan anggotanya. Sehingga mampu menghasilkan pundi-pundi uang. "Selain hobi, saya berharap bisa mendorong pemuda untuk berkreasi dan juga bermanfaat secara ekonomi," terang Andik. Andik menambahkan mereka sering kopi darat, bahkan dengan komunitas sejenis, untuk sekeladar silahturahmi dan berbagi ilmu. Anggota MMC sudah mencapai 26 orang. Ia berharap agar MMC bisa berkembang dan mengangkat nama desa dan potensi Desa Metatu. "Kita tetap memakai masker dan protokoler saat berkegiatan. Mudah-mudahan pandemi berlalu, sehingga kita bisa sering ketemu dan mengenalkan tujuan kegiatan MMC dan meningkatkan kreatifitas anggota," ujarnya. Komunitas ini sering berkumpul di depan Pasar Metatu, perempatan Metatu, kafe di wilayah desa Metatu, dan sesekali berada di luar desa Metatu dengan komunitas luar. "Kita pernah ke alun-alun Gresik, Cerme dan sekitar Benjeng. Semoga anggota semakin banyak order, semakin kompak, dan kreatif," pungkas Andik, yang juga ketua Komunitas Onthel Metatu (KoMet) ini. (rantas/abi) Baca Juga: Karang Taruna Metatu Berpartisipasi Cegah Covid-19

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait