Intermezzo

Tak Aliri Listrik Di Madura, PLN Jatim Dituding Cuma Mau Cari Untung Saja

  Portaltiga.com: Komisi D DPRD Jatim menuding PLN Distribusi Jatim telah mengabaikan penyambungan listrik di Pulau Madura. Dampaknya pulau Madura terancam gelap dan pembangunan di Madura terancam gagal gara-gara pemenuhan listrik di pulau tersebut tak merata. "Ini kami sesalkan sekali kenapa PLN Distribusi Jatim membiarkan penerangan di Madura. Kami baru tahu ternyata baru 65 persen masyarakat Madura menikmati listrik. Di Jatim saja baru 85 persen dialiri listrik. Kami minta PLN Distribusi Jatim hanya cari untung saja mengingat mereka itu BUMN yang mengejar provit,"jelas Wakil Ketua Komisi D DPRD Jatim, Hammy Wahyunianto, Selasa (19/1). Hammy mengungkapkan Komisi D DPRD Jatim sudah mendapat penjelasan dari Kementerian ESDM bahwa saat ini untuk urusan Listrik Desa (Lisdes) semuanya anggarannya sudah diserahkan ke pihak PLN. "Kalau sudah punya anggaran segeralah realisasi penerangan di desa. Jangan sampai warga Madura tak menikmati listrik,"pungkas mantan Ketua DPW PKS Jatim ini. (Yudhie)

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait