Portaltiga.com: Kengototan Pemkot Surabaya untuk mengelola SMA/SMK di wilayahnya membuat DPRD Jatim gerah juga. Bahkan, DPRD Jatim menilai ada pihak-pihak tertentu yang menunggangi kengototan Pemkot Surabaya.
Seharusnya mereka legowo untuk melepasnya dan Pemkot Surabaya segera mempersiapkan bantuan anggaran agar suasana pendidikan di Surabaya bisa berjalan kondusif,ungkap anggota Komisi E DPRD Jatim dr. Benyamin Kristianto saat ditemui dikantornya, senin (30/1).
Politisi asal Partai Gerindra ini mengatakan beberapa daerah di Jatim saat ini sudah mulai ada yang menerima peralihan pengelolaan SMA/SMK dari daerah ke Propinsi.
"Tiga daerah di Jatim masing-masing Batu, Banyuwangi dan Lumajang sudah menyiapkan gelontoran anggaran untuk membantu pembiayaan SMA/SMK yaitu Batu sebesar Rp20 miliar, Banyuwangi Rp 18 miliar dan lumajang Rp 8 miliar. Surabaya harus meniru mereka menyiapkan anggarannya,jelas pria yang tinggal di Sidoarjo ini.
Ditambahkan oleh Benyamin, permasalahan pengalihan pengelolaan SMA/SMK tidak seharusnya ada pihak yang mempolitisasi.Ini sangat membahayakan kepentingan yang lebih besar,"pungkasnya.(Yudhie)
Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di
Google News.
URL : https://portaltiga.com/baca-1780-ngotot-kelola-smasmk-dprd-jatim-tuding-pemkot-surabaya-ditunggangi-pihak-tertentu