Baca Juga : Imbas Kecelakaan Maut Pesta Halowen, DPRD Surabaya Soroti SOP Hingga Pajak RHU
Portaltiga.com - Komisi B DPRD Surabaya mendorong Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kota Surabaya bangkit. Komisi bidang perekonomian ini pun menyambut baik jika ada langkah-langkah taktis dari Pemkot Surabaya untuk membenahi BUMD. Wakil Ketua Komisi B Anas Karno mengatakan dibutuhkan langkah taktis untuk mengoptimalkan BUMD. Langkah tersebut dengan tujuan meningkatkan pendapatan bagi BUMD tersebut, juga untuk menambah pendapatan daerah bagi Pemkot Surabaya. Kami tentu inginkan BUMD ini sehat dan eksis untuk membantu pendapatan daerah dan menopang perekonomian di Kota Surabaya, ujarnya. Ia menjelaskan semangat dari Komisi B yakni BUMD harus efektif dan sehat. Sebab dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) beberapa waktu lalu, ternyata ada BUMD yang tidak menyetorkan dividen ke Pemkot Surabaya sebagai penyerta modal. Menurutnya, ada empat hal tata kelola yang perlu dibenahi dan diperhatikan dalam membangkitkan BUMD. Yakni tata kelola keuangan, aset, investasi, dan Sumber Daya Manusia (SDM). Tata kelola keuangan yaitu bagaimana seharusnya cash flow BUMD agar bisa sehat, ujarnya. Sedangkan tata kelola aset, menata sistem pengelolaan agar tidak terlilit utang. Serta tata kelola investor adalah pengembangan usaha yang profesional melalui investasi. Investor ini sebagai pihak yang profesional dalam mengembangkan usaha juga sangat perlu baik segi permodalan maupun pengembangan usaha, lanjut Anas. Kemudian tata kelola SDM, adalah bagaimana menjaring SDM yang berkualitas untuk pengelolaan BUMD. Di SDM tersebut harus ada semangat bersama untuk menjadikan BUMD menjadi sehat. Anas berharap pembenahan BUMD bisa dilaksanakan secepatnya. Ia pun juga mengharapkan pebenahan itu bisa membuat BUMD menjadi lebih baik dan menjadi penopang perekonomian di Kota Surabaya. (adv/tea)Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.