Baca Juga : Kasus DBD di Sampang Meningkat, Ini Imbauan DPRD Jatim
Portaltiga.com - DPRD Jatim melakukan roadshow 19 daerah di Jatim yang daerahnya di gelar pilkada serentak. Legislatif memastikan kesiapan KPU kabupaten atau kota di Jatim dalam menyiapkan pilkada serentak di masa pandemi Covid-19. Kami ingin memastikan bagaimana yang sudah dilakukan masing-masing KPU kabupaten atau kota untuk mempersiapkan pilkada di daerahnya di tengah Covid-19, ungkap Wakil Ketua Komisi A DPRD Jatim Hadi Dediansyah saat ditemui disela kunjungannya di KPU Kota Blitar, Jumat (17/7/2020). Politisi asal Partai Gerindra ini mengatakan pihaknya memahami apa yang menjadi kendala KPU di daerah ditengah Pandemi Covid-19. "Yang terpenting adalah pelaksanaan Pilkada daerah tetap berjalan tanpa memunculkan klaster-klaster baru untuk pandemi Covid-19, jelasnya. Diungkapkan oleh Hadi Dediansyah, dalam pelaksanaan pilkada pihaknya menekankan KPU di daerah untuk tetap memprioritaskan protokol Covid-19 tetap dilakukan. Bagaimanapun juga demokrasi harus tetap berjalan tetapi masyarakat tetap harus sehat, jelasnya. Sedangkan anggota Komisi A DPRD Jatim lainnya, Ferdians Reza Alvisa mengatakan pihaknya melihat apa yang sudah dilakukan KPU kota Blitar sangat tepat sekali dalam menggaet masyarakat untu berperan aktif dalam pilkada. Mereka punya strategi yang hebat dengan menggencaran sosialisasi terhadap pelaksanaan pilkada. Masyarakat sangat antusias sekali dalam pilkada yang akan digelar bulan desember mendatang, jelasnya. Pria yang akrab dipanggil Alvis ini menambahkan, pihak KPU kota juga telah menerapkan protokol covid-19 dalam tahapan-tahapan menjelang pelaksanaan pilkada. Mereka sudah melakukan rapid test dan swab seluruh panitia pilkada sehingga kami melihat KPU kota Blitar sudah sangat siap untuk menggelar pilkada dengan menerapkan protokol Covid-19, tandas pria asli Blitar ini. (wan/abi)Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.
URL : https://portaltiga.com/baca-10571-roadshow-kesiapan-pilkada-komisi-a-jangan-muncul-klaster-baru