Baca Juga : Pemkot Surabaya dan UPN Veteran Sinergi Bantu Sertifikat Halal
Portaltiga.com - Wakil Walikota Surabaya Whisnu Sakti Buana mendorong pos anggaran tidak terduga dalam APBD Surabaya bisa digunakan dalam mitigasi penanganan pencegahan virus corona (Covid-19). Ia menjelaskan, nilai anggaran dalam pos tersebut sekitar Rp 10 miliar.Ini karena sudah kondisi luar biasa. Nantinya hal itu menunggu kebijakan Bu Wali, katanya saat dikonfirmasi media, Jumat (20/3/2020). Sedianya, selain pos anggaran tak terduga ini juga bisa ditambah dalam perubahan anggaran keuangan (PAK).Mestinya tidak harus menunggu PAK juga. Karena kasus ini (corona, Red) masih belum tahu kapan berakhirnya. Bisa dilakukan tanpa harus menunggu, terang politisi PDI Perjuangan yang akrab disapa WS ini. Penggunaan anggaran tersebut dikatakan WS sangat penting. Pemkot bisa menambah _hand sanitizer_ yang dibagikan ke publik dan tempat ibadah. Selain itu pembuatan wastafel portable juga dilakukan di berbagai tempat. Juga di tempat umum yang bisa dijangkau oleh masyarakat, kata WS. Selain itu, alumnus ITS Surabaya ini menyatakan, penggunaan anggaran tak terudga ini juga bisa dialokasikan bagi Dinkes Surabaya sebagai langkah preventif penanganan pasien positif corona. Hingga kemarin, Pemkot Surabaya sudah melakukan berbagai upaya pencegahan penyebaran virus corona. Penyemprotan desinfektan disebar keseluruh sudut kota Pahlawan. Disamping upaya ini, kami juga meminta agar warga tetap menjaga jarak (social distance) ketika melakukan aktifitas diluar rumah. Jangan panik, kita pasti bisa melawan dengan peran serta semua pihak, pungkasnya. (tea/tea)Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.