Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.
URL : https://portaltiga.com/kolonel-rudy-tinggalkan-lanud-tni-au-surabaya-kendarai-bsa-56-sespan
Umum
Kolonel Rudy Tinggalkan Lanud TNI AU Surabaya Kendarai BSA 56 Sespan
Portaltiga.com - Lanud TNI AU Surabaya kemarin, Senin (4/6/2018) mengadakan acara pisah sambut Komandan Lanud TNI AU Surabaya dari Komandan Lanud yang lama Kolonel Pnb Rudy Iskandar S.E kepada Komandan Lanud yang baru Kolonel Pnb Budi Ramelan, S.E. Acara digelar sore hari pukul 15.30 WIB di Gedung Hercules Mako Lama Lanud TNI AU Surabaya.
Kadis ops Lanud Surabaya, Letkol Pom Muhammad Rudi selalu koordinator acara menerangkan kepada portaltiga.com bahwa acara pisah sambut ini sudah menjadi tradisi bagi TNI AU. Ini adalah penghormatan komandan baru untuk memasuki tempat tugasnya yang baru, dan pelepasan komandan yang lama.
"Jadi acara pisah sambut ini merupakan tradisi TNI AU dimana sudah dipersiapkan jauh-jauh hari. Dimana kita mengadakan passing in dan passing out yang dikonbinasikan dengan hiburan. Komandan Pak Rudy Iskandar menginginkan acara juga ditambah dengan acara buka puasa bersama karena momentlnya pas di bulan Ramadhan," terang Letkol Pom Muhammad Rudi.
Rudi menambahkan acara yang digelar merupakan puncak dari rangkaian acara pisah sambut di TNI AU. rangkaian acara pisah sambut ini sudah di gelar mulai tanggal 31 Mei penyerahan memorandum dari komandan lama kepada komandan baru, disambung tanggal 3 Juni Komandan Lanud upacara di Mako Ops ll Makasar.
Dalam acara puncak pisah sambut tersebut Lanud TNI AU Surabaya juga melibatkan komunitas Pemudi's (Penggemar Montor Udhug Indonesia Soerabaya) sebagai wujud kedekatan TNI AU dengan masyarakat. Kolonel Pnb Rudy Iskandar adalah anggota Pemudi's dan pelindung Motor Antique Club Indonesia Wilayah Timur yang ikut melestarikan motor tua.
Yayan selaku ketua Pemudi's mengaku akan kehilangan figur panutan. Walaupun begitu Yayan berharap tali silaturahmi keluarga besar Pemudi's, Motor Antique Club Indonesia dan TNI AU terus terjalin.
"Sedih rasanya harus berpisah dangan Komandan Rudy. Beliau merupakan sosok kakak, ayah dan orang tua yang menjadi panutan bagi kami di Pemudi's dan juga MACI wilayah Timur. Kedepannya kami berharap tali silaturahmi yang sudah terjalin antara TNI AU dan komunitas kami terus terjalin," ucap Yayan.
Rasa haru yang mendalam tampak saat puncak acara. Kolonel Rudy bersama istri bersiap meninggalkan gedung prosesi acara didampingi Kolonel Pnb Budi Ramelan yang juga didampingi sang istri beserta jajaran staf Lanud TNI AU Surabaya.
Pembacaan puisi dari anggota Lanud, dan ratusan lilin berjajar sepanjang jalur yang dilewati sang komandan menuju kendaraan BSA 56 Sespan yang akan dikendarai Kolonel Rudy yang dikawal Patwal beserta puluhan motor antik milik anggota Pemudi's menuju kediaman. (doy/abi)
