Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.
URL : https://portaltiga.com/arus-mudik-lebaran-gapasdap-siapkan-50-persen-kapal-cadangan
Umum
Arus Mudik Lebaran, Gapasdap Siapkan 50 Persen Kapal Cadangan
Portaltiga.com - Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (Gapasdap) all out memberikan pelayanan kepada masyarakat yang ingin mudik ke kampung halaman menggunakan jasa kapal penyeberangan.
Tak sekedar mengoperasionalkan kapal, Gapasdap juga menyiapkan 50 persen kapal cadangan dari jumlah armada di jalur penyeberangan antarpulau dalam rangka arus mudik Lebaran 2017.
"Kapal yang disiapkan sebanyak dua kali lipat dari jumlah kapal yang beroperasi," kata Ketua Umum DPP Gapasdap, Khoiri Soetomo kepada wartawan di sela buka puasa bersama pimpinan PT Dharma Lautan Utama (DLU) yang dihadiri Komisi VI DPR RI, Bambang Haryo di Surabaya, Jumat (23/6).
Dijelaskan, banyaknya kapal yang tersedia sebagai bagian dari upaya memperlancar arus mudik dan balik, khususnya masyarakat yang menggunakan jasa kapal penyeberangan. Pihaknya tidak ingin terdapat masalah pada proses arus mudik dan balik pada Lebaran kali ini
"Kami perlu melakukan upaya-upaya maksimal. Arus mudik dikatakan berhasil apabila prosesnya aman, nyaman dan lancar mulai pemberangkatan sampai kepulangan," ujarnya.
Secara rinci, Khoiri menyebutkan, untuk penyebarangan di Pelabuhan Merak ke Bakauheni dan sebaliknya disiapkan 61 unit kapal dari 32 unit kapal yang beroperasi secara normal. Kalau terjadi penumpukan di puncak-puncak arus mudik atau akhir pekan, kapal bisa beroperasi sampai 36 unit.
Kemudian, untuk penyeberangan dari Pelabuhan Ketapang Banyuwangi ke Pelabuhan Gilimanuk Bali dan sebaliknya, terdapat 51 unit kapal yang disiapkan dari 30 unit kapal beroperasi.
"Jadi, kami siapkan kapal cadangan hampir separohnya. Kalau nanti memang benar-benar dibutuhkan maka suatu saat siap untuk diperbantukan beroperasi," katanya.
Di sisi lain, Gapasdap Pusat mengapresiasi PT DLU yang memberlakukan pemesanan tiket sejak awal-awal. Termasuk potongan harga dengan tetap menjaga jaminan maupun kualitas pelayaran sesuai prosedur.
"Langkah DLU itu tak hanya menolong pemudik, tapi dengan distribusi merata mampu menghindari hal-hal tak diinginkan dengan standar jaminan lebih baik," katanya.
Direktur Utama PT DLU, Erwin H Poejono mengaku telah melakukan persiapan yang matang sejak jauh hari menghadapi Lebaran. Salah satunya menggelar rapat koordinasi sejak awal Mei.
"Rakor untuk memastikan jumlah sumber daya manusia (SDM), kompetensi SDM, kesiapan armada, dan berbagai fasilitas di atas kapal demi pelayanan terhadap penumpang yang lebih baik," katanya.
Sebanyak 25 armada dikerahkan di lintaaan penyeberangan dan 13 armada di lintasan panjang. Terhitung mulai H-20 dan H-10, DLU memberikan diskon 15-20 persen agar masyarakat tertarik mendaftar lebih awal, sehingga tidak terjadi penumpukan penumpang.
"Sudah terlihat pelonjalakan penumpang di beberapa jurusan pada H-20. Misalnya, di Pelabuhan Merak-Bakahuni. Umumnya terjadi penumpukan penumpang yang mudik di luar pulau Jawa," jelasnya. (Bmw)
