Baca Juga : PSG Gresik Tembus Liga 2 Berkat Tangan Dingin Pelatih Internal Persebaya
Portaltiga.com - Putra Sinar Giri (PSG) Gresik dipaksa bermain imbang 1-1 kontra Gaspa 1958 Palopo di stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Kamis (12/12/2019) pada laga perdana kompetisi Liga 3 Nasional grup F musim 2019. Berusaha untuk mencetak gol dengan cepat, PSG Gresik langsung menggebrak pertahanan lawan sejak menit pertama. Dua peluang nyaris menjadi gol jika sontekan Hasbiyanto dan Danny Alvianes hanya sedikit melebar dari gawang Gaspa 1958 Palopo. Hingga babak pertama berakhir skor masih tetap tanpa gol. Memasuki babak kedua, PSG Gresik yang dimotori eks pemain Liga 1, David Faristian itu tetap ofensif menyerang. Terhitung ada tiga pelayang yang nyaris kembali berbuah gol. Tandukan Ahmad Dedy Mustofa masih membentur mistar gawang menit 65. Kemudian, tendangan keras Danny Alvianes menit 70 juga masih bisa di tepis kiper Gaspa 1958 Palopo, Afrital. Delapan menit kemudian, tepatnya menit 78, Danny Alvianes mengubah skor 1-0 untuk PSG Gresik melalui titik pinalti setelah dirinya dilanggar pemain lawan di kotak terlarang. Tertinggal satu gol, Gaspa 1958 Palopo langsung merespon dengan cepat, Gol penyama skor tim asal Sulawesi itu di cetak Candra menit ke 88, skor berubah menjadi 1-1 hingga laga berakhir. Pelatih PSG Gresik Khoirul Anam usai laga mengatakan pertandingan berlangsung dengan tempo tinggi, kedua tim sama-sama mencoba membuat gol. Pada laga tadi, permainan timnya sudah tergolong bagus, hanya saja keberuntungan tidak berpihak kepada PSG. "Kita tetap bersyukur meski hanya meraih satu poin. Banyak peluang yang gagal dimanfaatkan menjadi gol, bahkan ada empat sampai lima peluang. Anda lihat sendiri dua peluang bola membentur mistar gawang. Ini yang namanya kita kurang beruntung. Pemain sudah bermain sangat bagus," kata Khoirul Anam. Anam melanjutkan untuk laga berikutnya, akan melakukan koreksi dari hasil laga ini, sekaligus melakukan sedikit rotasi pemain. Dengan melakukan evaluasi, dirinya berharap pada laga kedua nanti bisa meraih hasil positif tiga poin. "Ya, kita akan evaluasi hasil hari ini, Tentu ada rotasi pemain nanti. Dari evaluasi itu, saya berharap pemain bisa bermain lebih bagus dan meraih kemenangan," ujar pelatih kelahiran Gresik itu. Di tempat yang sama, pelatih Gaspa 1958 Palopo Yusrifal Jafar mengaku bersyukur timnya terhindar dari kekalahan, meraih satu poin sudah cukup bagus. Menurutnya, pemain sudah mengeluarkan kemampuan terbaik pada laga tadi. Untuk laga kedua, ia berharap bisa meraih kemenangan sehingga bisa menjaga kans lolos ke babak 16 besar. "Bagus kita dapat satu poin, pemain sudah kerja dengan maksimal di lapangan. Laga kedua nanti, pasti juga ada rotasi dan kita harus raih tiga poin," ucap Yusrifal.Untuk pertandingan berikutnya, Sabtu (14/12/2019) Putra Sinar Giri (PSG) Gresik akan menghadapi PSIL Lumajang dan PS Ngada kontra Gaspa 1958 Palopo dilangsungkan di stadion Gelora Joko Samudro Gresik. (tbk/abi) Foto: PSG Gresik (biru putih) kontra Gaspa 1958 Palopo (hitam), Kamis (12/12/2019) di stadion Gelora Joko Samudro Gresik.[contact-form][contact-field label="Name" type="name" required="true" /][contact-field label="Email" type="email" required="true" /][contact-field label="Website" type="url" /][contact-field label="Message" type="textarea" /][/contact-form]
Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.
URL : https://portaltiga.com/baca-9482-tak-beruntung-psg-gresik-ditahan-imbang-gaspa-palopo