Politika

Baliho Eri Cahyadi Viral, Legislator Berikan Kritik

Baca Juga : Imbas Kecelakaan Maut Pesta Halowen, DPRD Surabaya Soroti SOP Hingga Pajak RHU

Portaltiga.com Berdirinya baliho foto Kepala Bappeko Surabaya Eri Cahyadi didampingi Walikota Surabaya Tri Rismaharini bertuliskan Surabaya Smart City mendadak viral di Whatsapp. Namun, secepat viralnya, baliho berukuran sekitar 2x4 meter itu segera ditertibkan hanya berselang beberapa jam setelah heboh di media sosial. Legislator Surabaya pun menilai ada hal tidak wajar terkait beredarnya baliho Surabaya Smart City itu. Partai-partai seperti PKB, Golkar, dan Nasdem memberikan kritiknya. Ketua Fraksi Golkar Arif Fathoni misalnya. Ia berpendapat jika menurutnya ada yang salah apabila baliho ini dipasang sendiri oleh pihak Pemkot Surabaya. "Jika ini dipasang oleh Pemkot guna sosialisasi program meskipun sah tapi tidak elok dan tidak patut. Mestinya foto Wali Kota dengan Wakil Wali Kota atau paling jelek bertiga antara Wali Kota, Wakil Wali Kota dan Sekkota," ujarnya. Lebih lanjut ia mengungkapkan jika hal ini bisa dibilang merupakan kekhawatiran jajaran DPRD kini terwujud. "Apa yang dikhawatirkan sebagian fraksi dalam pandangan umum dan akhir paripurna kemarin berpotensi terjadi, jika melihat foto tersebut diatas," kata Toni. Senada, anggota komisi A DPRD Surabaya Imam Syafii menanggapi pemasangan baliho tersebut merupakan fakta yang terungkap. Terlebih, secara tidak langsung interupsi yang pernah dilayangkan Imam dan Arif Fathoni dari Fraksi Golkar bukan fitnah.Gitu kok pakai mbantah, kata Imam. Respon serupa juga disampaikan oleh Politisi PKB, Mahfudz. Wakil Ketua Fraksi itu mendukung apa yang disampaikan oleh Imam Syafii. "Inilah yang kami maksud, jangan sampai APBD dibuat pencitraan oleh calon Wali Kota, katanya. Meski bersifat baliho program sosialisasi Smart City, namun Ia melihat hal tersebut sebuah pembuktian bentuk dugaan kampanye terselubung. "Yang saya tangkap, secara pesan politik yang mau disampaikan kepada warga Surabaya adalah mengenalkan Eri yang dibungkus dengan program pemberdayaan perkampungan," katanya. Untuk diketahui, dari informasi yang diterima, baliho itu terpasang di tiga titik. Kelurahan Lidah Kulon, Kelurahan Lidah Wetan, dan Kelurahan Bangkingan. Di baliho yang ada, nampak foto Wali Kota Risma berdampingan dengan Kepala Bappeko Eri Cahyadi. Di ujung atas, nampak logo Pemkot Surabaya berdampingan dengan tiga logo lain pula yang kurang jelas. Di bawahnya, terdapat tulisan 'Surabaya Smart City 2019'. Sedangkan di bagian tengah baliho, dengan ukurang yang lumayan besar, terdapat tulisan 'KAMPUNG BERDAYA, WARGA BERJAYA'. Dikonfirmasi, Kasatpol PP Surabaya Irvan Widyanto mengaku tidak tahu menahu siapa pemasang baliho itu. "Dini hari tadi pukul 02.00 (dipasang). Tidak diketahui (siapa pemasangnya)," ujar Irvan melalui jejaring pesan. (tea/tea)

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait