portaltiga.com: Turunnya tarif tol Jembatan Suramadu hingga 50 % oleh pemerintah pusat mendapat apresiasi yang positif dari anggota komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jatim. Pasalnya dengan turunnya tarif tersebut masyarakat Jawa Timur khususnya warga Surabaya dan Madura dapat mudah menjangkau dan melintasi jembatan Suramadu tersebut.
Anggota Komisi D DPRD Jatim, Aliyadi di DPRD Jatim, Kamis (4/2) sore mengatakan dengan turunnya tarif tol Suramadu hingga 50 %, ini bisa menghemat ekonomi masyarakat Jawa Timur.
"Saya mewakili masyarakat Jawa Timur dan warga Madura serta sekaligus anggota DPRD Jatim sangat apresiasi dengan turunnya tarif tol suramadu sampai separuh, karena bisa menghemat ekonomi masyarakat Jatim yang kebetulan saat ini dihadapkan oleh perekonomian yang melambat,"ujarnya
Meskipun tarifnya turun pihaknya meminta kepada Badan Pengelolah Wilayah Suramadu ( BPWS) selaku penggelolah jembatan Suramadu untuk meningkatkan kinerjanya, karena diketahui selama ini BPWS sepertinya mandul, artinya tanpa pernah melakukan perubahan yang baik terkait perkembangan tol Suramadu.
"Seharusnya BPWS harus bisa meningkatkan kinerjanya misalnya melakukan program mengembangan kemajuan di sisi kaki jembatan Suramadu, jika itu BPWS serius melakukannya, maka dipastikan bisa membantu mengangkat perekonomian masyarakat di sekitar jembatan tol Suramadu, dan apabila BPWS masih tetap tak mau melakukan perubahan,maka kinerja BPWS perlu di evaluasi atau jika perlu di bubarkan saja karena tak beres mengurus Suramadu."tegasnya.(yudhie)
Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di
Google News.
URL : https://portaltiga.com/baca-341-dprd-jatim-dukung-turunnya-tarif-tol-suramadu