Portaltiga.com: Sedikitnya 39 rumah penduduk hancur akibar Gempa dengan kekuatan 6,2 skala Richter mengguncang Malang, Rabu (16/11) malam. Kerusakan rumah warga di Malang lebih banyak dibanding gempa di Jember yang merusakkan 4 rumah warga setempat.
"Sebanyak 43 rumah itu tersebar di Kabupaten Malang dan Jember. Di Malang ada 39 rumah, dan di Jember ada empat rumah," kata Kepala Pelaksana BPBD Jatim, Sudarmawan ketika dikonfirmasi, Kamis (17/11).
Dijelaskan, puluhan rumah di Malang lebih banyak dan mengalami kerusakan berat di banding Jember. Sebab, pusat gempa tadi malam terjadi di Kabupaten Malang. "Gempa tadi malam berdampak pada puluhan rumah di empat kecamatan di Malang," ujarnya.
Rinciannya, sebanyak 12 rumah rusak ringan di Kecamatan Dampit. Sedangkan sebuah rumah masing-masing di Kecamatan Pagelaran, Kecamatan Turen, dan Kecamatan Sumberpucung mengalami rusak sedang dan berat.
Salah satu rumah yang rusak berat itu adalah milik Markuat, yang tinggal di Desa Clumprit, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang. Rumah ini dilaporkan rontok secara keseluruhan.
"Rumah di Pegelaran itu rusak total. Sisanya rusak sedang dan ringan. Namun tidak ada korban jiwa," tuturnya.
Sementara empat rumah di Jember, hingga saat ini BPBD Jatim belum menerima laporan detail. Namun menurut info yang diterima, hanya satu dari empat rumah warga di Jember yang mengalami rusak berat, dan satu rumah sisanya rusak ringan.
Laporan yang disampaikan BPBD Jatim menyebutkan bahwa 6 rumah rusak berat. "Sampai sekarang belum ada laporan korban meninggal. BPBD Jatim masih terus memantau perkembangannya," ucapnya. (Bmw)
Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di
Google News.
URL : https://portaltiga.com/baca-1457-gempa-di-malang-luluh-lantakkan-39-rumah-penduduk