Portaltiga.com - Ketua DPD Gerindra Jatim Anwar Sadad buka suara soal sindiran Timprov Anies-Muhaimin (AMIN) Jatim yang menyebut Prabowo Subianto emosian saat debat.
Politikus yang akrab disapa Gus Sadad ini menyebut pendukung Anies tidak bisa membedakan antara emosi dengan ketegasan.
"Emosi dan tegas itu beda. Pak Prabowo tegas, lugas. Dan yang ditekankan adalah rasionalitas, apa yang bisa dicapai, dan publik tahu mana (calon) yang omong kosong belaka," kata Gus Sadad saat dikonfirmasi, Senin (8/1/2024) malam.
Gus Sadad mengatakan hal yang disampaikan Prabowo saat debat merupakan realita di dunia pertahanan dan internasional.
Baca Juga : Bagikan Beras ke 11.200 Warga Bojonegoro, Budiono Ajak Doakan Kabinet Prabowo, dan Khofifah Menang
"Apa yang disampaikan Prabowo bukan fiksi, apalagi cuma teori. Beliau praktik langsung, terjun langsung menjaga pertahanan negara," ujarnya.
"Pertahanan negara bukan untuk main-main, dan bukan untuk dijual sebagai janji politik agar meraih kekuasaan. Kami sangat menyayangkan jika paslon lain menyepelekan isu pertahanan negara," lanjutnya.
Baca Juga : Prabowo Dilantik, Bayu Airlangga: Buku Paradoks Indonesia jadi Refleksi Kritis Perekonomian Bangsa
Pimpinan DPRD Jatim ini juga menyebut Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan tidak memahami arti pertahanan negara hingga memberi skor kinerja Prabowo sebagai Menhan dengan angka yang buruk.
"Mereka berdua berusaha menunjukkan superioritas, dengan meninggikan tempat duduknya yang membuatnya akan terjatuh dengan lebih menyakitkan," tandas Gus Sadad.
Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.