Portaltiga.com - Pemilihan Ketua RW 01 Kelurahan Sawunggaling Kecamatan Wonokromo Kota Surabaya berlangsung tidak kondusif. Pasalnya, Ketua RW terpilih dianulir kemenangannya oleh pihak Kecamatan Wonokromo tanpa alasan yang jelas.
Berawal dari pemilihan yang berlangsung pada Sabtu (9/11) Ketua RW Terpilih Kuncoro berhasil memenangkan pemilihan RW dengan meraih 22 suara.
Lalu hari Senin (25/11) pihak Kecamatan menggelar rapat koordinasi untuk membacakan putusan dari Kecamatan bahwa Kuncoro telah sah terpilih oleh warga. Ia lantas diminta pihak Kelurahan untuk membuat surat pernyataan bahwa lebih dari 50 persen RT sepakat untuk melanggengkan Kuncoro menjadi RW Periode 2020-2022.
Namun, hari Jumat (06/12/2019) tiba-tiba mendapatkan pemberitahuan dari pihak Kecamatan bahwa RW 01 perlu untuk diadakan pemilihan ulang dan membentuk panitia pemilihan ulang dan surat pernyataan tersebut sudah tidak berlaku.
[caption id="attachment_38190" align="aligncenter" width="600"]
Surat pernyataan dari ketua RT mendukung kemenangan Kuncoro sebagai RW 01 periode 2020-2022[/caption]
Ketua RW Terpilih Kuncoro pun lantas menyatakan keberatannya. Dirinya mengaku geram terhadap pihak Kecamatan Wonokromo yang secara sepihak menganulir kemenangannya berdasarkan usulan dari pihak Kelurahan Sawunggaling.
"Saya juga ndebat, karena tanpa koordinasi kok diadakan pemilihan ulang?," jelasnya, Jumat (06/12/2019).
Hingga berita ini diturunkan, media ini telah mencoba menghubungi pihak Kelurahan dan pihak Kecamatan Wonokromo untuk mengetahui soal permasalahan ini. Namun Camat Wonokromo tidak menjawab pesan yang dikirimkan ke Whatsapp dan tidak menjawab telpon.
(tea/tea)
Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di
Google News.
URL : https://portaltiga.com/baca-9436-pemilihan-ketua-rw-di-kelurahan-sawunggaling-wonokromo-berlangsung-tidak-kondusif