Baca Juga : Paslon Pilgub Jatim 2024 Dijatah 2 Kali Kampanye Terbuka
Portaltiga.com - Rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilihan Umum 2019 di Provinsi Jawa Timur akhirnya molor dari jadwal semula. Situasi rekapitulasi di Hotel Singgasana Surabaya pun sempat memanas karena hujan protes. Dijadwalkan rekapitulasi dilaksanakan 5 hari mulai tanggal 5 hingga 9 Mei 2019. Namun ternyata tidak selesai sampai Jumat (10/5/2019) dini hari. Dalam rekapitulasi yang berlangsung sejak tanggal 5 Mei kemarin, sampai dengan dini hari ini, KPU Jawa Timur baru menyelesaikan 34 daerah tersisa 4 kabupaten di Madura yaitu Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Sumenep. Berdasarkan pantauan di lapangan, rekap untuk Kabupaten Pamekasan berjalan alot. Bahkan diwarnai aksi gebrak meja dari salah satu saksi parpol peserta pemilu karena KPU dan Bawaslu Jatim dinilai bertele-tele dalam memutuskan protes keberatan dari saksi Partai Demokrat. Gebrak meja itu hanya untuk memberi shock therapy kepada KPU dan Bawaslu Jatim lantaran tak kunjung dapat memutuskan protes yang diajukan Partai Demokrat, ujar Boy Rahmatullah salah seorang saksi DPD RI saat dikonfirmasi, Jumat (10/5/2019). Aksi gebrak meja dilakukan oleh saksi dari Partai Golkar, Sahat Tua Simanjuntak itu, juga ditanggapi santai oleh ketua KPU Jatim Choirul Anam. Tadi kan peserta rekap sudah banyak yang mengantuk jadi Bang Sahat cuma bikin aksi biar suasana hidup lagi. Saya yang menyaksikan hanya tertawa, kelakar Choirul Anam. Diakui Anam, akibat adanya protes dari saksi Partai Demokrat maka rekap hasil penghitungan perolehan suara di Kabupaten Pamekasan terpaksa diskorsing dilanjutkan besok. Solusi atas keberatan yang diajukan Partai Demokrat sesuai rekomendasi Bawaslu adalah mencocokkan antara data DA1 dengan DB1. Hasilnya baru akan dibacakan besok, ungkapnya. Mantan komisioner KPU Kota Surabaya juga mengakui, akibat alotnya rekap untuk Kabupaten Pamekasan, maka pelaksanaan rekap di tingkat provinsi akan diperpanjang. Karena hingga Jumat dini hari (10/05/19) malam baru merampungkan 34 kabupaten/kota di Jatim. Insya Allah hanya diperpanjang satu hari karena tinggal 4 kabupaten di Madura, pungkas dia. (ars/abi)Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.