Umum

Khofifah Cek Kesiapan Pemilu di Pacitan

Baca Juga : Relawan Khofifah-Emil Sediakan Kopi Gratis untuk Pertebal Kemenangan di Surabaya

Portaltiga.com - Menjelang pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) pemilihan presiden (pilpres) dan pemilihan legislatif (pileg), Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Forkopimda Jatim yakni Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi serta Kajati Jatim Sunarta melakukan pengecekan kesiapan pemilu di Kab. Pacitan, Selasa (16/4/2019). Gubernur Jatim bersama Forkopimda, Ketua KPU dan Bawaslu Jatim, setibanya di Pacitan langsung bergegas ke Pendopo Kab. Pacitan untuk mendengarkan laporan dari Ketua KPU Kab. Pacitan dan Sambutan Bupati Pacitan. Dalam arahannya, Gubernur menyampaikan bahwa, pelaksanaan pemilu Tahun 2019 harus mencerminkan proses demokrasi yang harus terjaga Jujur dan Adil (Jurdil) nya. Maka, Pemprov Jatim bersama Forkopimda pada hari ini ingin melihat bahwa proses persiapan Pemilu besok Tanggal 17 April 2019 semua bisa dipantau dan terlaksana dengan baik. Gubernur menjelaskan, bedasarkan laporan dari KPU Pacitan bahwa penyelenggara pemilu di Kabupaten Pacitan tersebar di 1973 TPS. Dari jumlah itu terdapat 2 TPS yang diantaranya berada di satu Lapas dan satu di pesantren. "Kami ingin memastikan bahwa seluruhnya bisa terantisipasi dengan baik," terangnya. Pihaknya juga mengingatkan kepada penyelenggara Pemilu di daerah untuk dapat mengantisipasi kecukupan atas kebutuhan listrik. Kebutuhan listrik, diakuinya sangat menentukan, terutama pada proses penyelenggaraan pemilu. "Kedatangan kami, ingin memastikan bahwa tidak akan ada pemadaman listrik atau pastikan bahwa genset terjaga baik pada siang hingga malam hari," jelasnya. Jika perlu, tambah Gubernur perempuan pertama di Jatim itu menyiapkan lampu strongkeng pada siang hingga malam hari. Karena sangat mungkin proses penghitungan suara selesai lewat tengah malam. Kami sudah koordinasikan langsung dengan seluruh jajaran PLN Jawa Bali supaya mereka bisa mengawal secara kekuatan energi di Jawa Timur ini pasokannya cukup. Bahkan, pihaknya memprediksi kebutuhan listrik hingga dini hari tercukupi. Terutama pada saat proses penghitungan suara yang diprediksi lebih dari jam 01.00 wib. "Kita ingin memastikan semua terantisipasi, terprediksi sehingga bisa berjalan aman. Maka setiap progress report dari penyelenggara Pemilu di Kabupaten Pacitan harus terencana dengan baik," imbuhnya. Dalam kesempatan yang sama, Kapolda Jatim minta kepada aparat kepolisian di Pacitan agar All Out dan jangan meremehkan segala gangguan yang terjadi. Diakui, ketegangan yang saat ini masih terjadi adalah sesuatu hal yang wajar dalam pesta demokrasi. Namun, juga tetap selalu melakukan koordinasi dan pengawasan dengan TNI maupun KPU. "Saya berharap aparat disini dan penyelenggara selalu bersinergi dan betul betul diperhatikan. Insyallah laporan dari KPU animo dari pemilih Pacitan bisa tinggi, tegasnya.(fey/fey)

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait