Baca Juga : 60 Persen Sampah di Surabaya Organik
Portaltiga.com - Pusat Daur Ulang (PDU) Jambangan percontohan pengolahan sampah khusus organik atau dapur di Surabaya. PDU Jambangan mengenalkan teknologi daur ulang sampah memakai larva atau lebih dikenal BSF (Black Soldier Fly), mereka memperlihatkan prosesnya ke khalayak umum pada Rabu (14/8/2018). Larva sendiri diimpor dari Swiss dan dikembangbiakkan di Jambangan, sampah organik dari dapur sebelumnya diblender lebih dahulu hingga menjadi bubur. Bentuk mentah olahan sampah itu kemudian ditaburkan larva BSF. Menurut Lia, humas dari PDU Jambangan, dalam 1 hari bisa olah 1 Kg sampah organik. "Asumsinya jika 1 bulan bisa daur ulang 2,5 ton. Dari hasil olah larva ini menjadi pupuk kompos," terang Lia kembali. Larva BSF ini siklusnya pendek hanya 45 hari, mereka memakan bubur sampah khusus unggas dan ikan. BSF mengurai hingga kering, sebagian mereka mati atau ada beberapa menjadi pipa (kepompong) dan bisa diternakkan kembali. Menurut Lia, pengembangbiakan larva ini bisa mencapai 10 ribu dalam 1 kotak atau berat 20 gram. Itu dalam waktu 4 hari. Sementara ini olahan sampah ini masih di Kelurahan Jambangan dengan pengambilan sampah organik di 2 titik terutama berasal dari usaha catering. Selain Jambangan ini, akan ada pengolahan serupa yang akan ditempatkan di kelurahan Wonorejo.(fey/abi)Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.
URL : https://portaltiga.com/baca-6365-pdu-jambangan-kenalkan-teknologi-olah-sampah-memakai-larva
