Politika

Soal Kisruh Pemilihan Cawapres Jokowi, PAN: Di Pak Prabowo Lebih Sederhana

Baca Juga : Menteri Perdagangan Zulhas Buka Pameran Indo Leather & Footwear Expo 2024

Portaltiga.com - Ketum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menilai, proses pemilihan cawapres Prabowo lebih mudah dan sederhana. Ia menilai kubu Jokowi tidak mudah dan penuh intrik. Hal ini ia ungkapkan setelah pengakuan Mahfud MD yang blak-blakan soal pemilihan cawapres Jokowi. Menurutnya, Seluruh parpol koalisi Prabowo, yakni PAN, PKS, dan Demokrat legawa Prabowo memilih Sandiaga Uno sebagai cawapres. "Ternyata lebih sederhana di sini kan, di Pak Prabowo lebih sederhana. Pak Prabowo ngambil take posisi, kita semua berkorban mendukung ya," ujar Zulkifli Hasan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (15/8/2018). Sebelumnya, Mahfud Md akhirnya buka-bukaan soal detik-detik dirinya ditunjuk jadi cawapres pendamping Jokowi yang akhirnya batal. Cerita itu disampaikan Mahfud dalam program Indonesia Lawyers Club tvOne, Selasa (14/8) malam. Salah satu cerita Mahfud adalah soal pernyataan Ketua PBNU Robikin Emhas pada Rabu (8/8) yang menyatakan NU akan meninggalkan Jokowi bila cawapres yang dipilih bukan kader NU. Pernyataan ini disebut Mahfud merupakan bagian dari manuver Ma'ruf Amin. "Lalu dibantah (Said Aqil), (yang bicara), nggak ada pernyataan itu. Padahal pernyataan itu ada Robikin yang menyatakan dan yang menyuruh itu Kiai Maruf amin. Bagaimana saya tahu kiai Maruf Amin? Muhaimin yang bilang ke saya. Hehehe...ini saya ceritain, menarik ini ceritanya, loh saya memang jujur sih," kata Mahfud. (dtc/tea)

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait