Portaltiga.com - Gelorakan semangat cinta Indonesia di dada anak anak muda camon oemimoin bangsa, PDI Perjuangan (PDIP) kumpulkan anak-anak muda di Ponorogo, Jawa Timur.
Bersama Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto yang hadir langsung, PDI Perjuangan lakukan jalan santai pagi bersama anak anak muda se jatim yang tergabung dalam Banteng Muda Indonesia (BMI), anak-anak muda Ponorogo sekeitarnya dan masyarakat Ponorogo di alun alun Kabupaten Ponorogo.
Dalam acara yang digelar oleh Bantang muda Indonesia (BMI) Jatim yang diketuai Sugiro Sancoko yang juga Bupati Ponorogo dan dihadiri pula Ketua Harian DPD PDI Perjuangan Jatim Budi "Kanang" Sulistyonilo, Sekretaris dan Bendahara DPD PDI Perjuangan Jatim, Sri Untari Bisawarno dan Warah Sundary Renny Pramana, Ketua DPC PDI Perjuangan Ponorogo, Bambang Yuwono serta Wakil Bupati Ponorogo Lisdyarita, tamoak ribuan massa memenuhi alun-alun Ponorogo untuk mengikuti jalan santai bertajuk “Mlaku Bareng” yang didahului dengan senam SICITA.
“Saya sampaikan salam dari Ibu Megawati Soekarnoputri. Beliau ke Ponorogo pada 2004 lalu dan ditemani oleh Bapak Heri Akhmadi yang kini bertugas sebagai Duta Besar RI di Jepang,” ujar Hasto mengawali sambutannya.
Menurut Hasto, PDIP terus menggelorakan agar masyarakat, khususnya anak muda, terus memelihara kebugaran jasmaninya. Itu sebabnya kegiatan tersebut dilakukan dengan menghadirkan aksi Senam Indoensia Cinta Tanah Air (SICITA) dan aksi jalan santai.
“Sebab tanpa jiwa dan jasmani yang sehat, tak mungkin Indonesia menjadi bangsa yang besar,” kata Hasto.
Lewat aksi olahraga itu, ada semangat nasionalisme yang disisipkan. Kata Hasto, senam SICITA memiliki tujuan menggelorakan semangat agar masyarakat muda lebih mencintai Indonesia, dengan seluruh kekayaan budaya, kuliner, dan alamnya.
Dari situ, para anak muda semakin kuat dan bersemangat bekerja keras mewujudkan kemajuan Indonesia Raya.
Baca Juga : Said Sampaikan Pesan Megawati: Kader PDIP Wajib Perjuangkan Kemenangan Risma - Gus Hans
“Semoga dengan kebersamaaan ini, dari Ponorogo bisa kita canangkan kemajuan bagi Indoensia Raya, kepemimpinan masa depan bisa dimulai dari sini, dengan menggembleng anak-anak muda kita. Kita berharap kita bisa mendidik anak muda Indonesia sebagai pemimpin yang visioner dan membumi,” jelas Hasto.
Pada kesempatan itu, Hasto menyampaikan pesan dari Megawati, agar para kader muda PDIP berpolitik yang membumi dan menyentuh rakyat secara langsung.
Rakyat harus diperjuangkan agar memiliki kehidupan yang lebih baik. Caranya adalah dengan mengorganisir rakyat memperjuangkan kehidupannya, dan menghadirkan oenguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) dengan sebaik-baiknya.
“Pesan dari Ibu Mega jelas, berpolitik lah yang menbumi, sentuhlah rakyat, perjuangkan rakyat untuk mendapat kehidupan yang lebih baik dengan mengorganisir rakyat, dan menghadirkan penguasaan iptek dengan sebaik-baiknya,” ungkapnya.
Baca Juga : Jika Risma - Gus Hans Kalah di Pilgub Jatim, Said: Silakan Mundur dari DPC PDIP
“Kami berharap dari Ponorogo ini bergelora semangat kebangsaan, muncul Soekarnois-soekarnois muda dengan semangat kebangsaan yang berkobar,” lanjutnya.
Sementara itu, Sugiri Sancoko Bupati Ponorogo yang juga Ketua BMI Jatim menyampaikan terima kasih sekaligus mengajak warga Ponorogo agar berjuang bersama untuk melaksanakan cita-cita pendiri bangsa, Soekarno dan Hatta.
“Semoga kita bisa laksanakan dan buktikan itu khususnya di Ponorogo dan Jatim,” kata Sugiri.
Dalam kegiatan ini Hasto bersama Sugiri Sancoko, Wakil Bupati Ponorigo, Pengurus DPD PDI Perjuangan Jatim, Pemgurus BMI Jatim dan ribuan warga Ponorogo pun mulai berjalan dengan santai mengikuti rute yang sudah disiapkan.
Sepanjang jalan, warga kota tampak melambaikan tangan atau mengambil gambar barisan panjang peserta kegiatan yang memadati jalan-jalan kota itu. Mereka pun sempat menyaksikan seni Kebo Ndhanu. (ars/abi)
Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.