Politika

Pengurus PW GP Ansor Jatim Direposisi, Ini Alasannya

Baca Juga : Bom Bunuh Diri Guncang Polsek Astana Anyar, Ini Seruan Ansor Jatim

Portaltiga.com - Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor telah menerbitkan Surat Keputusan Nomor 3460/PP/SK-01/IV/2022 tentang pengesahan susunan pengurus antarwaktu Pimpinan Wilayah GP Ansor Jawa Timur masa khidmat 2019-2023. Surat Keputusan yang ditandatangani oleh Yaqut Cholil Qoumas selaku Ketum PP GP Ansor itu bertepatan pada 19 Ramadhan 1443 H atau 22 April 2022. Namun SK tersebut baru beredar beberapa pekan ini sehingga menjadi perhatian publik. Apalagi perubahan susunan pengurus antar waktu PW GP Ansor Jatim cukup mendasar karena posisi sekretaris dan bendahara diganti. Ghufron Siroj yang sebelumnya menempati posisi sekretaris digantikan oleh M Hasan Bisri. Sedangkan Fandi Ahmad Yani (Bupati Gresik) yang sebelumnya menempati  bendahara PW GP Ansor Jatim digeser posisinya menjadi wakil ketua. Jabatan bendahara diisi oleh M Fawait (Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Jatim). Menanggapi perubahan susunan pengurus antar waktu PW GP Ansor Jatim, M Syafiq Syauqi selaku ketua PW GP Ansor Jatim enggan menanggapi. Namun dia mempercayakan kepada sekretaris PW GP Ansor Jatim M Hasan Bisri untuk memberikan penjelasan kepada media. "Perubahan susunan pengurus antar waktu PW GP Ansor Jatim itu semata-mata untuk meningkatkan kinerja organisasi," kata M Hasan Bisri saat dikonfirmasi, Selasa (7/6/2022). Pertimbangan lainnya, lanjut Bisri, Ghufron Siraj yang sebelumnya menjadi sekretaris PW GP Ansor Jatim sibuk menjadi sekretaris pribadi Menteri Agama yang juga Ketum PP GP Ansor sehingga lebih sering tinggal di Jakarta. Begitu juga Gus Yani yang merangkap sebagai Bupati Gresik, kata Hasan Bisri kesibukan bendahara PW GP Ansor Jatim luar biasa sehingga fungsi organisasi menjadi kurang efektif. Oleh karenanya mereka berdua mengundurkan diri dari jabatan sekretaris dan bendahara PW GP Ansor Jatim. "Dengan ditetapkannya SK Nomor 3460/PP/SK-01/IV/2022 maka SK Nomor 2319/PP/SK-01/I/2022 tentang Pengesahan Susunan Pengurus PW GP Ansor Jatim masa khidmat 2019-2023 tertanggal 4 Februari 2019 tidak berlaku lagi," jelas mantan ketua PC GP Ansor Bojonegoro ini. Terpisah, M Fawait mengaku tidak menyangka karena dipercaya oleh sahabat-sahabat GP Ansor untuk menerima amanah menjadi bendahara PW GP Ansor Jatim mengantikan Gus Yani Bupati Gresik. "Ini adalah amanah sekaligus kehormatan dan kewajiban untuk pengabdian bagi saya. Bismillah saya akan laksanakan amanah ini dengan penuh tanggungjawab," kata pria yang juga menjabat bendahara DPD Partai Gerindra Jatim. Tokoh muda asal Jember ini juga memiliki latarbelakang keluarga dari kalangan pesantren sehingga memiliki benang merah yang kuat dengan pergerakan NU maupun GP Ansor yang menjadi benteng ulama sekaligus NKRI. "Saya yakin selama NU dan ajaran Aswaja An Nahdliyah bisa berkembang di Nusantara maka NKRI akan kokoh," pungkasnya. (wan/abi)

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait