Gubernur Jatim Tak Bisa Larang Warganya Demonstrasi Di Jakarta

  Portaltiga.com :Gubernur Jawa Timur (Jatim) Soekarwo tidak bisa melarang masyarakat Jatim yang ingin melakukan demonstrasi di Jakarta. Mereka bergabung dengan elemen masyarakat Islam lainnya demo di Istana Negara, Jakarta, Jumat (4/11). "Ini demokrasi. Kita tidak bisa melarang orang melakukan demonstrasi, karena itu haknya," katanya kepada wartawan usai pertemuan dengan Wakil Gubernur Gyeongsananghan-do, Korea, Ryusoon Hyun di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis (3/11). Pakde Karwo-panggilan akrabnya-mengaku mendapat informasi dari aparat kepolisian ada sekitar 15 ribu warga Jatim yang demontrasi di Jakarta, menuntut keadilan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) atas dugaan penistaan agama Islam. "Ya, seperti yang sudah ditulis di koran hari ini ada kurang lebih 15 ribu orang. Selain itu, masih ada masyarakat lain yang tidak memberitahu ikut demo dan wartawan pasti yang lebih tahu," tambahnya. Meski demikian, Pakde Karwo yakin suasana demo akan berlangsung santun, karena itu khas kita. Kalau kemudian tidak ada yang santun, akan diingatkan sama temannya. "Kultur kita itu, kita bangun, sudah saatnya kita menjadi sangat kualitatif seperti itu," ujarnya. Akan tetapi, lanjutnya, pada saat yang lain, aspirasi mereka harus didengarkan. Biasanya demontrasi berubah dari kualitatif menjadi destruktif karena tidak ada saluran. Dari niat kualitatif itu, kemudian harus ditampung aspirasinya. "Jadi saluran itu disalurkan dan ada yang menerima. Pada saat kita minta disiplin, proses tuntutan itu tidak boleh buntu. Problem-problem kita karena tidak tersalurkan. Warning kita sekarang antara yang punya hak itu harus ketemu yang punya kewajiban," paparnya. Pakde Karwo khawatir jika demonstrasi tersebut berlangsung rusuh sedikit saja akan berpengaruh pada ekonomi. Sebab, ekonomi itu persepsi. Ekonomi itu belum tentu fakta. "Kalau persepsi nyamari itu sudah ngerem. Antisipasinya, ya aspirasi ditampung. Itu problem kita. Tidak orang, tidak air, kalau kemudian tidak cepat disumbat ya jebol," kata mantan Sekdaprov Jatim ini. (Bmw)

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait
Berita Terpopuler
Berita Terbaru