Gali Ilmu, Guru SD Muhammadiyah 18 Surabaya Kunjungi SD Muhammadiyah Manyar

Baca Juga : Kreativitas Tanpa Batas di Milad SD Muhammadiyah 18 Surabaya

Portaltiga.com - Belajar sepanjang masa. Mungkin kalimat itulah yang pas untuk keluarga besar SD Muhammadiyah 18 (SDM 18) Surabaya. Dalam usianya yang ke-48 tahun SDM 18 terus berbenah. Setelah sukses membenahi pembangunan fisik dengan gedung baru tiga lantai, kini terus melakukan peningkatan kapasitas kemampuan guru agar lebih baik. Selain dilakukan pembinaan oleh Majelis Dikdasmen sekolah ini juga menggali ilmu ke luar kota. Seperti halnya hari Kamis (1/3/2018), sekolah yang beralamat di Jl. Mulyorejo tengah No. 5 Surabaya belajar manajemen dan pengembangan sekolah di SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik. Rombongan SDM 18 Surabaya ini diikuti oleh tiga anggota tim pengembang, dua anggota urusan kurikulum, bendahara sekolah, dan Wakil Ketua Dikdasmen pimpinan cabang Mulyorejo tiba di SDMM sekitar jam 09.15 WIB dan langsung disambut hangat oleh Kepala SDMM, Koordinator Kesiswaan, dan Koordinator International Class Programme (ICP). Dalam sambutannya, Ach. Barizi SPd Ketua Tim Pengembang SDM 18 mengaku senang dan kagum ketika tiba di SDMM. Ketika saya sampai di SDMM ini, saya merasa senang dan kagum melihat lingkungan sekolah yang bersih dan rapi," ujarnya. Guru matematika kelas V tersebut juga menyampaikan tujuannya datang ke SDMM untuk belajar manajemen dan pengembangan sekolah, serta khususnya pengembangan kemampuan siswa dalam sains karena SDMM ini dikenal sering menjuarai berbagai event sains hingga tingkat internasional. Kepala SDMM Ahmad Faizun SSos di depan tamunya menyampaikan selamat datang di sekolahnya karena SDMM terbuka bagi siapapun dan apalagi sesama amal usaha Muhammadiyah. SDMM memang sudah menetapkan Kamis sebagai hari kunjungan. Sama halnya dengan SD Muhammadiyah 1 Sidoarjo yang kami terima Kamis pekan lalu, jelasnya. Ustadz Faizbegitu ia disapajuga menyampaikan sejarah singkat mulai berdirinya sekolah yang sempat terhenti pembangunannya hingga tiga kali, sampai menjadi salah satu sekolah yang diperhitungkan di Kabupaten Gresik. Kesuksesan sekolah ini dibangun dengan pondasi konsistensi semangat bermuhammadiyah dan ikhlas dalam mewakafkan dirinya sebagai seorang pendidik, sehingga trust dari masyarakat tumbuh dengan sendirinya , dengan trust itulah SDMM dipehitungkan oleh masyarakat ujarnya. Selain diskusi, keluarga besar SD Muhammadiyah 18 Surabaya juga mengikuti shalat dhuhur berjamaah dan kuliah tujuh menit (kultum) siswa di masjid At Taqwa Perumahan Pongangan Indah yang lokasinya tak jauh dari sekolah. (izzy/abi)

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait
Berita Terpopuler
Berita Terbaru