Baca Juga : BPJS Kesehatan Surabaya Mulai Terapkan Antrean Online Di Klinik Utama Dan Rumah Sakit
Portaltiga.com - BPJS Kesehatan Cabang Surabaya mentargetkan sebanyak 84% Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) yang ada di surabaya mendapat jaminan kesehatan dari BPJS Kesehatan. Kepala BPJS Cabang Surabaya Herman Dinata Mihardja menjelaskan salah satu upaya untuk menuju hal itu adalah dengan melakukan proses autodebet dari bank yang telah bekerja sama dengan BPJS. "Untuk pembayaran selanjutnya itu melalui autodebet, jadi sudah ada beberapa bank yang sudah bekerjasama, seperti bank Mandiri, BRI, BNI dan BCA," jelasnya saat ditemui Kamis (6/12/2018). Untuk melakukan proses autodebet para peserta harus melakukan aktivasi terlebih dahulu dengan mengisi pernyataan melakukan autodebet setiap bulannya. Selain itu, untuk semakin memaksimalkan pembayaran para peserta, BPJS juga akan mengingatkan setiap bulan melalui berbagai cara. "itu ada macam-macam bentuknya, kita ada email, ada yang melalui SMS ataupun melalui W.A," jelas mantan kepala BPJS Bandung ini. Hal ini juga untuk membantu BPJS yang saat ini sedang mengalami defisit akibat banyaknya tunggakan pembayaran. Untuk semakin memaksimalkan proses penagihan, BPJS juga akan meningkatkan posisi kader JKN-KIS. "Kader ini akan membantu proses penagihan, jadi kurang lebih door to door lah," ujarnya. (tea/tea)Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.