Portaltiga.com: Pemilihan Gubernur Jawa Timur tahun 2018 memang masih sekitar dua tahun lagi. Namun sejumlah elemen masyarakat pendukung Cagub tertentu sudah mulai terang-terangan bergerak menggalang dukungan. Satu diantaranya Hasan untuk Kita (HuK) elemen pendukung Hasan Aminuddin ini sudah mengumpulkan kartu tanda penduduk (KTP) sebanyak 2945 lembar. Menurut Koordinator Hasan untuk Kita, Muhammad Misbah Sadjad pengumpulan KTP itu bentuk pemberian mandat kepada Pak Hasan untuk memimpin Jatim. Selain itu, membuktikan dukungan kita ke Pak Hasan konkret bukan sebatas klaim apalagi dukungan kosong. "Pengumpulan KTP ini juga bukan karena kami berniat mendorong Pak Hasan untuk maju sebagai calon dari jalur independen. Tapi ini bentuk penyerahan mandat dari kita kepada Pak Hasan," tegas aktivis Gusdurian ini, Senin (28/3). Alumni Fakultas Hukum Universitas Wijayakusuma Surabaya (UWKS) ini mengungkapkan, gerakan pengumpulan KTP lewat program Jatim Memanggil ini sudah berlangsung selama satu minggu di kabupaten Pasuruan, Jombang dan Probolinggo. Gerakan ini akan terus berjalan terus sampai mendekati tahap pencalon pilgub dan menyeluruh ke 38 kabupaten/kota. Lewat program Jatim Memanggil bentuk konkretnya dengan mengumpulkan KTP di 38 Kabupaten/Kota se-Jatim sebagai bentuk pemberian mandat kepada Hasan Aminuddin sebagai calon pemimpin Jawa Timur untuk lima tahun ke depan. "Kita akan terus merambah daerah lain. Di berbagai kesempatan kita juga sosialisasikan sosok Pak Hasan. Salah satunya di acara car free day. Momen itu juga sekaligus kita manfaatkan untuk mengumpulkan KTP untuk Pak Hasan," imbuh eksponen aktivis PMII ini. Mantan Ketua Mahasiswa Ahli Tariqot (Matan) ini mengungkapkan sejumlah alasan mendukung Hasan Aminuddin. Diantaranya, karena sebagai pemimpin Pak Hasan sukses memimpin kabupaten Probolinggo selama dua periode. Karena itu, sudah saatnya beliau naik kelas memimpin level yang lebih tinggi, yaitu provinsi Jawa Timur. "Setelah menyelesaikan masa baktinya sebagai Bupati, Pak Hasan kembali dipilih rakyat sebagai anggota DPR RI. Ini menandakan Pak Hasan sebagai pemimpin memiliki massa yang konkret. Apalagi kontribusinya sebagai kader NU juga tak usah disangsikan lagi. Sudah saatnya kader NU memimpin Jawa Timur untuk membawa Jatim Maslahat," pungkas mantan Ketua BEM UWKS itu.(yudhie)
Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.