Surabaya - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya, Jawa Timur, memprediksi kemacetan bakal terjadi hampir di semua jalur di Surabaya pada pergantian tahun 2016 nanti. Untuk mengantisipasi adanya kemacetan, Dishub Surabaya akan memantaunya melalui CCTV yang sudah tersedia di lampu lalu lintas di titik-titik rawan kemacetan di Surabaya.
"Dengan kamera CCTV kemacetan akan terdeteksi. Sehingga keselamatan dan keamanan pengguna jalan terjamin aman saat berkendara," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya, Irvan Wahyu Drajad, di Surabaya, Kamis (31/12).
Menurut dia, sejumlah titik yang rawan macet akan terjadi di sepanjang Jalan Raya Darmo, Jalan Diponegoro, Jalan Basuki Rahmat, Jalan Embong Malang, Jalan Pahlawan, Jalan Gubernur Suryo dan lainnya. "Hampir di seluruh jalur di Surabaya akan mengalami kemacetan," katanya.
Bagi pengguna jalan yang berhenti di sembarang tempat sehingga berdampak kemacetan akan disiapkan parkir khusus. "Misalnya untuk warga yang berkumpul di Jalan Gubernur Suryo, kita siapkan ruang parkir supaya tidak mengganggu lalu lintas. Ada di taman apsari. Pokoknya jangan sampai menghambat lalu lintas," katanya.
Irvan menghimbau agar pengguna jalan mengecek kesiapan dan kelaikan kendaraan saat akan melakukan turut merayakan pergantian tahun di tengah kota. Misalnya untuk pengguna mobil dihartapkan mengecek bagian-bagian seperti radiator atau onderstell sebelum merayakan tahun baru.
Dia juga berharap masyarakat Surabaya santun dan tertib saat berkendara di malam pergantian tahun. Salah satunya yakni tidak berkumpul diatas jembatan layang. "Karena ketika mogok akan merepotkan diri sendiri dan orang lain. Kalau sudah mogok dan mengunci, sudah macet, kan sulit evakuasinya," tandasnya. (lut)
Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.