Portaltiga.com - Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 3, Tri Rismaharini, mendapat sambutan hangat dari para pedagang dan pengunjung di Pasar Gorang Gareng, Kecamatan Kawedanan, Magetan, pada Rabu (20/11/2024).
Sejak kedatangannya sekitar pukul 08.00 pagi, suasana pasar langsung dipenuhi kegembiraan. Risma, yang mengenakan pakaian serba putih, langsung disambut sorakan "Bu Risma, Bu Risma," dari pedagang dan pengunjung yang antusias. Beberapa dari mereka bahkan berlarian untuk merebut kesempatan berfoto bersama sang calon gubernur.
Kehebohan semakin terasa ketika pengunjung berteriak, "Ayo resik-resik Jawa Timur, Buk!" sambil tersenyum lebar, memanggil Risma untuk ikut bergabung dalam potret kebersamaan.
Anit, seorang pedagang sayur, dengan semangat meninggalkan lapak dagangannya yang cukup jauh demi mendapatkan kesempatan berfoto bersama Risma. "Senang sekali akhirnya bisa bertemu langsung dengan Bu Risma," ungkapnya sambil memegang ponsel untuk mengambil foto bersama.
Setelah suasana di pasar sedikit mereda, Risma melanjutkan kunjungannya ke Desa Madigondo, Kecamatan Takeran, tempat para perajin Batik Magetan berkumpul.
Di sana, Risma memberikan dorongan agar perajin batik yang tergabung dalam Paguyuban Batik Magetan semakin mandiri dan mampu memperluas pasar penjualannya. Pada kesempatan tersebut, Risma juga menawarkan bantuan untuk pelatihan jahit serta memberikan modal awal, agar para perajin ini tidak hanya menjual batiknya berupa kain, melainkan sudah menjadi pakaian.
Baca Juga : Relawan Anak Abah Blitar Raya Deklarasi Dukung Risma - Gus Hans
"Sebenarnya yang paling cepat laku itu yang jadi. Nah, kalau mau, nanti saya ajari jahit, saya ajarin bikin jadi. Kalau mau, saya bantu datangkan trainer (pelatih), bantu mesin jahitnya, kalau ibu-ibu mau, saya bantu, nggih," ujar Risma.
Mendengar tawaran tersebut, para perajin yang didominasi oleh ibu-ibu itu kompak menjawab, "Nggih, Bu, mau."
Pembina Paguyuban Batik Magetan, Anggi Putra Harsa, mengucapkan terima kasih kepada Risma dan mengungkapkan bahwa jumlah UKM (Usaha Kecil dan Menengah) pengrajin Batik Magetan hingga saat ini sudah mencapai 45 UKM.
Baca Juga : Pilkada Jatim adalah Kesempatan Memilih Pemimpin yang Benar-benar Amanah
"Terima kasih yang sebesar-besarnya, Bu. Untuk saat ini, kami di sini terdiri dari empat puluh lima UKM batik se-Kabupaten Magetan, Bu," ujar Anggi.
Risma menyampaikan pesan kepada para pengrajin agar tidak perlu khawatir. Jika nantinya mereka mendapat bantuan darinya, Risma berharap mereka dapat bersungguh-sungguh untuk mengembangkan Batik Magetan secara maksimal.
"Wis nanti tak modalin awal, tapi harus gerak, nggih. Kalau nggak gerak, nanti sayang. Wis ayo maju, ayo sekarang semua berpikir positif, nggih. Tak ewangi, panjenengan ora usah wedi," kata Risma.
Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.