Portaltiga.com - Puluhan driver Ojol (ojek online) yang tergabung dalam komunitas Speed (Serikat Pengemudi Daring) datang ke DPRD Jawa Timur. Pasalnya, mereka ingin difasilitasi pihak legislatif dengan OPD terkait dalam membantu produksi dan pemasaran UKM yang dirintis oleh para driver Ojol tersebut.
"Kami berharap adanya bantuan dan perhatian dari Pemprov agar dibantu pembinaan UKM termasuk pemasaran agar produksi home industry para driver Ojol tersebut bisa laku di pasaran," jelas Hartartik, salah satu driver Ojol, Kamis (17/11/2022).
Wanita asal Bulakbanteng Surabaya ini mengatakan salah satu contoh pemerintah yang peduli terhadap ukm driver Ojol adalah Pemkot Surabaya.
"Meski belum merata seluruhnya, namun ada beberapa anggota driver Ojol yang sudah mendapat perhatian dari Pemkot Surabaya, salah satunya diberikan pelatihan hingga dibantu pemasaran. Kami berharap ini bisa meluas di seluruh driver Ojol di seluruh Jawa Timur. Kami dorong Pemprov meniru itu," jelasnya.
Selain Hartartik, driver Ojol lainnya, Sulastri mengatakan, diakui oleh para driver kalau saat ini orderan untuk driver Ojol sedang sepi sehingga disepakati untuk memutar otak dengan memproduksi makanan ringan home industry.
Baca Juga : 120 Anggota DPRD Jatim 2024-2029 'Diospek', Ingat Pesan Sekjen Kemendagri Ini
"Dengan keterbatasan dana yang dimiliki oleh kawan-kawan driver Ojol, dengan keahlian untuk produksi makanan, kawan-kawan memproduksi sejumlah makanan kering dan dijual di lingkungan masyarakat. Atas bantuan Pemkot Surabaya juga dibantu untuk dipasarkan di sejumlah hotel di Surabaya," jelasnya.
Sedangkan anggota Komisi B DPRD Jawa Timur, Lilik Hendarwati mengatakan pihaknya berharap Pemprov melalui dinas terkait jemput bola dengan membantu para driver Ojol tersebut.
Baca Juga : Rekam Jejak Multazam, Aktivis Modal Pas-pasan Melenggang jadi Anggota DPRD Jatim
"Kalau tanpa ada bantuan dari pemerintah, lalu kepada siapa lagi para driver tersebut membutuhkan bantuan," jelas politisi PKS ini.
Lilik menambahkan, dengan adanya bantuan tersebut, para driver ojol di Jawa Timur bisa menyambung hidup di tengah sepinya orderan Ojol yang saat ini banyak dikeluhkan. (wan/abi)
Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.