Baca Juga : Komisi E DPRD Jatim Soroti Tantangan Pembaruan Peralatan di BLK Kediri
Portaltiga.com - Pemprov Jatim diminta menggelontorkan bantuan bahan pokok dan uang tunai untuk masyarakat di kepulauan di Jatim. Alasannya, masyarakat kepulauan saat ini mulai kesulitan bahan pokok dan kehilangan penghasilan akibat wabah corona merebak di Jatim. Salah satu wilayah kepulauan di Jatim yang banyak ada di Madura. Saat ini nelayan dan masyarakat kepulauan berhenti operasional karena dampak corona. Mereka mengadu ke saya dan hal ini sudah saya sampaikan ke gubernur saat pertemuan dengan pimpinan DPRD Jatim di Grahadi, ungkap Wakil Ketua DPRD Jatim Achmad Iskandar, Minggu (29/3/2020). Politisi asal Partai Demokrat ini mengatakan dari hasil pertemuan dengan Gubernur Khofifah Indar Parawansa, dapat respons bahwa Pemprov Jatim tak akan menghentikan pelayaran perintis antarpulau yang selama ini sudah berjalan. Tak ada penyetopan pelayaran perintis. Kalau dihentikan otomatis nasib warga kepulauan benar-benar terisolasi dan kebutuhan bahan pokok dan mata pencarian mereka bisa mati total, jelas pria asal Sumenep ini. Iskandar menambahkan bahwa Pemprov Jayim juga akan berupaya memberikan bantuan bahan pokok dan uang tunai kepada masyarakat kepulauan selama wabah korona masih terjadi di Jatim. Bu Gub sudah menyerahkan semuanya ke Dansatgas corona di sektor ekonomi kepada Wagub. Dan wagub sudah memaparkan kepada saya rencana pemberian bantuan tersebut, jelasnya. Soal besaran bantuan uang tunai dan bahan pokok, Iskandar belum bisa memberi penjelasan. Tapi yang penting sudah ada komitmen dari Pemprov Jatim untuk menurunkan bantuan bagi masyarakat kepulauan yang perekonomiannya berhenti sebagai dampak wabah corona di Jatim, pungkas dia. (wan/abi)Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.
