Portaltiga.com - Direktorat Tindak Pidana Siber Polda Jawa Timur mengungkap kasus penipuan bermodus video deepfake yang mencatut nama Gubernur Khofifah Indar Parawansa, Senin (28/4/2025).
Tiga pelaku ditangkap setelah menyebarkan video palsu yang menawarkan sepeda motor murah seolah-olah dari program resmi Pemprov Jatim. Tersangka AMP (32), AH (34), dan UP (24), asal Pangandaran, Jawa Barat, memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk memodifikasi suara dan ekspresi wajah Gubernur Jatim. Modus serupa juga digunakan untuk mencatut nama Gubernur Jawa Barat dan Jawa Tengah.
"Pelaku menyampaikan pesan yang bersifat menipu melalui video seolah-olah berasal dari kepala daerah. Ini murni untuk keuntungan pribadi," kata Kapolda Jatim Irjen Pol Nanang Avianto dilansir laman Kominfo Jatim.
Video palsu menawarkan sepeda motor seharga Rp500.000, lengkap dengan dokumen resmi tanpa sistem pembayaran di tempat (COD). Dari aksinya selama tiga bulan, pelaku meraup keuntungan Rp87,6 juta dari korban di Jatim, Jabar, Jateng, dan Maluku Utara.
Direktur Reserse Siber Kombes Pol Raden Bagoes Wibisono mengatakan penyelidikan mengungkap peredaran video melalui akun-akun media sosial palsu yang dibuat pelaku.
Baca Juga : Cagub Malut Terpilih Sherly Laos Belajar Kesuksesan Khofifah Pimpin Jatim
Kapolda mengimbau masyarakat waspada terhadap informasi daring.
"Kami mengingatkan agar masyarakat selalu memverifikasi informasi dari sumber resmi," tegasnya.
Baca Juga : Khofifah Dinobatkan sebagai 500 Muslim Berpengaruh Dunia 2025
Kepala Dinas Kominfo Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin, mengapresiasi penanganan kasus ini.
"Ini bagian dari edukasi bahwa teknologi harus digunakan dengan niat baik dan cara yang benar," ujarnya.
Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.
