Portaltiga.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan UNICEF dalam kerangka Child Friendly Cities Initiative (CFCI) sebagai wujud komitmen mewujudkan kota yang aman, inklusif, dan ramah bagi anak.
Melalui kerja sama ini, Surabaya akan fokus pada lima area prioritas: peningkatan layanan dasar anak (kesehatan, pendidikan, dan perlindungan), partisipasi anak dalam perencanaan dan penganggaran kota, serta kolaborasi lintas sektor untuk mendukung kesejahteraan anak.
"Ini bukan sekadar program, ini gerakan. Kami ingin menjadikan Surabaya kota terbaik bagi anak-anak untuk tumbuh dan berkembang," kata Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, Selasa (22/4/2025).
Surabaya telah mencatat sejumlah capaian penting dalam kerangka CFCI, seperti pembentukan satuan perlindungan anak berbasis komunitas, peluncuran platform digital SITALAS, pengembangan ruang publik yang aman, serta kegiatan partisipatif seperti Kongres Anak dan Kampunge Arek Suroboyo.
Baca Juga : DLH Surabaya Gencar Edukasi dan Penegakan Perda Sampah
Bunda PAUD Kota Surabaya, Rini Eri Cahyadi, menegaskan, membangun kota layak anak bukan hanya soal infrastruktur, tetapi soal membangun rasa aman dan kepercayaan bagi setiap anak.
Kepala Perwakilan Unicef Wilayah Jawa Timur, Arie Rukmantara, mengapresiasi langkah Surabaya.
Baca Juga : Unicef dan Unusa Kampanye Lawan Obesitas Anak, Dorong Generasi Emas 2045 Sehat dan Aktif
"Surabaya menunjukkan bahwa kota dapat tumbuh bersama anak-anaknya. UNICEF bangga menjadi bagian dari perjalanan ini," kata Ari.
Kerja sama ini menandai babak baru dalam pembangunan kota yang menempatkan hak anak sebagai inti dari kebijakan.
Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.
URL : https://portaltiga.com/baca-14578-pemkot-surabayaunicef-teken-mou-wujudkan-kota-layak-anak
