Baca Juga : Agus Black Hoe Ajak Ibu saat Pelantikan DPRD Jatim: Ini Berkah Doa Simbok
Portaltiga.com - Ketua PDI Perjuangan Jatim Kusnadi mengatakan pihaknya menginstruksikan seluruh kadernya di daerah untuk melaporkan jika vandalisme terhadap lambang partai. DPD PDI Perjuangan Jatim sudah melaporkan maraknya vandalisme terhadap partai. Misalnya di kantor partai dan beberapa tempat yang lain dimana vandalisme tersebut menyangkut pengurus partai hingga petugas partai, ungkap Kusnadi, Rabu (25/8/2021). Atas laporan tersebut, kata pria yang juga ketua DPRD Jatim ini, pihaknya memerintahkan untuk menyelesaikannya diranah hukum. Salah satu contoh vandalisme yang dialami di kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pacitan. "Saat ini biro hukum PDI Perjuangan Jatim sudah melakukan proses pelaporan kepada pihak kepolisian atas vandalisme tersebut. Dan Alhamdulillah pihak kepolisian menindak lanjuti laporan tersebut, jelasnya. Diungkapkan Kusnadi, kedepan kasus vandalisme ini merupakan pembelajaran seluruh kader termasuk pengurus PDI Perjuangan untuk memperhatikan lambang-lambang partai. Kantor DPC di daerah jangan dibiarkan kosong. Apalagi saat ini masa pandemi covid-19, jelasnya. Kasus vandalisme di Jatim yang dialami PDIP, sambung Kusnadi, bisa saja dilakukan oleh orang-orang yang kecewa karena aspirasinya tak tersampaikan. Misalnya saja mereka itu ingin mengadu masalahnya, lalu dating ke kantor DPC PDIP. Namun, tak ada orangnya hingga akhirnya merusak atau mencoret-coret lambang partai yang ada dikantor DPC PDIP di daerah, jelasnya. Diketahui, Kantor DPC PDI Perjuangan Pacitan jadi korban vandalisme. Kantor partai di Jalan W.R. Supratman, Kelurahan Sidoharjo, Pacitan, itu dicoret-coret tangan tak bertanggung jawab Jumat petang (20/8). Cat putih bertuliskan kata PKI disemprotkan di beberapa tempat. Coretan bernada serupa dengan menyebut nama presiden juga ditorehkan di tembok pom mini dekat kantor DPC. (wan/abi)Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.
