Dewan PKS Jatim Potong Gaji untuk Atasi Dampak Corona

Baca Juga : Fraksi Demokrat Doakan Khofifah-Emil Menang Pilgub, Kawal Program 5 Tahun Mendatang

Portaltiga.com - Empat anggota DPRD Jawa Timur dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memotong gajinya selama berlangsung masa darurat wabah corona. Mereka adalah Dwi Hari Cahyono, Riyadh Rosyadi, Artono, dan Lilik Hendarwati. Lilik Hendarwati mewakili ketiga rekannya menyampaikan bahwa pemotongan gaji ini didorong kenyataan di lapangan yang mereka temui saat reses. "Kami ke rumah sakit, APD (alat pelindung diri) langka. Kami ke masyarakat, banyak permintaan penyemprotan desinfektan, hand sanitizer, masker. Belum lagi keluhan para pekerja harian yang nafkahnya menurun drastis saat wabah ini. Tentu kami tidak bisa tinggal diam," ujar wakil rakyat dari Dapil I Jatim ini. Lilik menambahkan, sebelum ini para anggota dewan dari PKS sebetulnya sudah turun juga memberikan bantuan. "Ini semacam komitmen tambahan agar kami bisa lebih optimal membantu," ujarnya. BACA JUGA: Prihatin Corona, Politisi NasDem Ini Sebar Masker Lewat Ormas Selama ini, ujar Lilik, pihaknya juga terus memantau pemerintah provinsi dalam penanganan Covid-19 ini. PKD suarakan sejak awal beberapa kebijakan. Mulai meliburkan sekolah, penghentian aktivitas keramaian, rapid test, hingga opsi lockdown parsial. "Alhamdulillah banyak hal kita sejalan dengan pemprov. Namun masih banyak PR yang masih harus ditangani segera. Salah satunya ketersediaan Rumah Sakit, APD, dan logistik. Ini kami terus koordinasikan," terangnya. Lilik berharap semua pihak bisa bahu membahu dalam penanganan covid-19 ini. "Semuanya tanpa kecuali. Ini saatnya berbuat. Dengan seluruh potensi yang kita bisa," pungkasnya. (abd/abi)

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait
Berita Terpopuler
Berita Terbaru