Baca Juga : Ketika Asa Petani Rumput Laut di Sumenep Masih Tersekat
Portaltiga.com - Jalan provinsi Ponorogo - Pacitan mengalami kerusakan karena tanahnya ambles, Kamis (20/2/2020) sekitar pukul 03.00 WIB. Kerusakan tepatnya terjadi dibKM 226 Jatim atau KM 32 Ponorogo wilayah Desa Wates, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo. Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Jawa Timur pun langsung bergerak cepat dalam melakukan perbaikan. Selain itu juga berkoordinasi dengan aparat terkait seperti kepolisian untuk mengatur arus lalu lintas yang melintasi ruas jalan tersebut. Kepala UPT PJJ Madiun Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Jatim, Ir. Marijatoel Kittijah, MT dalam keterangan tertulisnya, Jumat (21/2) mengatakan, untuk mengatasi hal tersebut, Bina Marga Jatim sementara akan menutup sebagian ruas jalan yang amblas, penanganan sementara dengan diurug untuk menormalisir badan jalan sambil melihat perkembangan kondisi lebih lanjut. Nantinya ruas yang ambles akan ditimbun sirtu, ditelford dan lapen. Untuk memperkuat mengunakan sheet pile. "Kami menargetkan pengerjaan tersebut akan berlangsung hingga dua minggu kedepan, sehingga normalisasi segera bisa dilakukan," terangnya. Amblesnya jalur Ponorogo - Pacitan ini dipicu hujan deras, mulai Rabu sore hingga Kamis dini hari. Akibatnya, tanah badan jalan provinsi itu tak mampu menahan curah air hingga ambles dan longsor. Karena hujannya cukup lama, hingga menyebabkan Jalan Raya Ponorogo - Pacitan KM 226 Jatim / KM 32 Ponorogo mengalami ambles. Meski demikian, amblesnya jalur Provinsi ini masih bisa dilalui kendaraan. Akan tetapi, harus berhati-hati karena menggunakan siatem buka tutup. Apalagi, jalan yang ambles sepanjang 6 meter, lebar 3 meter dengan kedalaman 10 meter. Untuk kendaraan muatan berat disarankan agar mencari jalan alternatif lain. Karena jalan sangat berbahaya untuk dilalui kendaraan berat. Terutama kendaraan yang memiliki muatan 8 ton akan dialihkan lewat jalur Wonogiri. (jnr/abi)Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.