Baca Juga : Fraksi Demokrat Doakan Khofifah-Emil Menang Pilgub, Kawal Program 5 Tahun Mendatang
Portaltiga.com - Komisi E DPRD Jawa Timur mendorong agar penghuni panti sosial lebih diberdayakan. Penghuni panti sosial ini bisa dibina agar bisa bermanfaat bagi masyarakat. Bahkan saat sudah keluar dari panti, dinas sosial masih melakukan pendampingan. Hal ini merupakan hasil kunjungan kerja Komisi E ke Panti Pelayanan Sosial Pemprov Jawa Tengah di Solo, beberapa waktu lalu. "Peningkatan pelayanan untuk melakukan pembinaan terhadap mereka penghuni memang perku dilakukan. Sebab saat ini dari keberadaan panti sosial belum maksimal, khususnya pelayanan dan pembinaan," ujar anggota Komisi E, Ida Bagus Nugroho, Senin (9/12/2019). Menurut Bagus, keberadaan panti sosial harus benar-benar bisa memberikan kemanfaatan bagi penghuninya. Sehingga ketika mereka dibina di panti tersebut, khususnya tuna wisma, bisa memiliki keterampilan ketika keluar panti. "Contohnya itu, panti pelayanan sosial milik Pemprov Jateng yang ada di Kota Solo. Keberadaannya benar-benar memberi kemanfaatan," ungkap politisi PDI Perjuangan ini. Mereka, lanjut Bagus, benar-benar memberikan kemanfaatan bagi penghuninya. Mereka yang ada di panti sosial benar-benar diberi keterampilan yang memadai. "Pelatihan wirausaha benar-benar dilakukan pada mereka. Sehingga ketika mereka keluar dari panti sudah bisa berwirawasta sendiri," ujar Bagus. Tak hanya itu, saat mereka sudah di luar panti, pihak Dinas Sosial juga masih bisa memantaunya. "Bahkan mereka ketika keluar juga tetap dipantau melalui aplikasi. Sehingga ketika keluar, mereka dipastikan berwiswasta dan memiliki pekerjaan sendiri," pungkas dia.(ars/abi)Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.