Baca Juga : Fraksi Demokrat Doakan Khofifah-Emil Menang Pilgub, Kawal Program 5 Tahun Mendatang
Portaltiga.com - DPRD Jatim mendorong dan merekomendasikan Pemprov untuk peningkatan kerja sama dengan pemerintah India. Terlebih keinginan Pemprov untuk penguatan smart province. Kebetulan sekali pak Gubernur (Soekarwo) saat ini berada di India. Kami mendorong agar dimaksimalkan untuk kerja sama antara Jatim dengan India, terlebih menciptakan smart province, ungkap Wakil Ketua DPRD Jatim Achmad Iskandar saat ditemui di Surabaya, Selasa (10/4/2018). Politisi asal Partai Demokrat ini mengatakan peningkatan investasi dan perdagangan tersebut sangat dimungkinkan karena didukung hubungan baik antar dua negara, termasuk politik. Presiden RI, misalnya, telah dua kali melakukan kunjungan ke India. Demikian pula, berbagai high level pejabat dua belah pihak seperti menteri perdagagangan, pariwisata telah saling mengunjungi. Ekspor Indonesia ke India pada tahun 2017 mencapai nilai tertinggi selama ini, mencapai US $24 billion. Juga, kunjungan wisatawan India tahun 2017 lalu mencapai 500 ribu atau tumbuh 25% dibanding tahun sebelumnya, jelasnya. Sementara itu, dari data Pemprov Jatim diketahui investasi India di Jatim, tercatat senilai US$ 792.369,92 ribu dengan total 67 proyek. Beberapa sektor investasi pengusaha India di Jatim meliputi metal, mesin dan elektronik, perdagangan dan reparasi, serta industri makanan dan minuman. Sedangkan ekspor Jatim ke India, khususnya pengolahan logam berkontribusi 88,8% dari nilai total ekspor Jatim ke India. Ekspor Jatim sendiri ke India sebesar US $ 585,59 juta pada tahun 2017. (wan/abi)Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.