Baca Juga : Sambang Sowan ke Yayasan Al Kahfi ala PEMUDIS Surabaya
Portaltiga.com - Di tengah keriuhan malam di monumen Bambu Runcing kota Surabaya, tertata rapi sekumpulan motor antik yang menarik perhatian saat melewatinya. Mereka rutin berkumpul tiap Jumat malam. Terlihat deretan motor-motor pabrikan eropa di tahun 50an terparkir rapi. Unik memang ada kesan tersendiri yang terkadang membuat kita berhenti dan melihat sejenak. Kendaraan-kendaraan tersebut adalah beberapa properti atau koleksi kepunyaan club PEMUDI'S (Penggemar Montor Udhug Indonesia Soerabaia) yang berdiri 35 tahun silam. Komunitas yang memiliki 113 orang anggota ini eksis memperkenalkan sejarah montor antik yang merupakan heritage peninggalan kota Surabaya kepada anggotanya sendiri dan masyarakat luas. Di dalam komunitas PEMUDI'S ada beberapa jenis motor lagendaris buatan eropa yang dulunya turut andil menjadi kendaraan perang, seperti Harley Davidson tipe WLC buatan amerika, BSA M20 buatan Inggris, Zunndap KS buatan jerman. "Memang beberapa motor yang disebutkan tadi sudah tidak di produksi lagi, dan disini tantangan bagi kami untuk merestorasi dan memperkenalkan kembali nilai sejarahnya kepada masyarakat luas" ujar Yudira Pasada, humas PEMUDI'S, Senin (18/9/2017). Sejak berdiri di tahun 1982 PEMUDI'S merupakan klub yang menampung penggemar motor tua produksi eropa dari berbagai merek. Masuknya PEMUDI'S kedalam MACI (Motor Antique Club Indonesia) di tahun 1994, semakin memantabkan klub ini untuk menjadi klub hobi yang tidak sekadar main motor dan kumpul. Banyak kegiatan-kegiatan positif yang dilakukan PEMUDI'S saat berkumpul diantaranya saling sharing mengenai sejarah kendaraan, touring silaturahmi, dan mendisplay kendaraan di event perjuangan. (doy/abi)Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.