Portaltiga.com - SMP Al Falah Deltasari Sidoarjo menyelenggarakan Munaqosyah Tahfidzul Alquran untuk siswa kelas 9 pada Rabu (24/5/2023). Ujian ini merupakan acara tahunan yang menjadi bagian integral dari program sekolah sebagai tolak ukur keberhasilan dalam pembelajaran Alquran.
Munaqosyah Tahfidzul Alquran merupakan momen penting bagi siswa sebelum dinyatakan lulus sekolah. Hal itu juga untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam menghafal ayat-ayat Alquran yang telah dipelajari selama tiga tahun terakhir.
Sebanyak 79 siswa terbagi menjadi tiga kelompok hafalan berdasarkan tingkat kemampuan mereka dalam menghafal Alquran. Kelompok pertama, Tahfidz Dasar, telah mencapai hafalan hingga juz 30 Alquran. Kelompok kedua, Tahfidz Excellent, telah menghafal 2 juz Alquran. Sementara itu, kelompok ketiga, Tahfidz Mumtaz, telah menguasai hafalan antara 3 hingga 6 juz Alquran.
Kegiatan ini kerja sama dengan Pondok Pesantren Tahfidzul Quran Roudlotul As'adiyah Semanding Sumbermulyo Jogoroto Jombang dilakukan untuk menguji tingkat hafalan para siswa.
Kepala SMP Al Falah Deltasari, Kusmanto, menyampaikan harapannya agar ujian ini dapat menjadi bukti keberhasilan dalam pembelajaran Alquran yang telah dilakukan selama ini.
Menurut Siti Roichatul Djannah, koordinator Alquran SMP Al Falah Deltasari, salah satu tujuan kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan minat dan kesungguhan dalam menghafal Alquran.
Dalam rangka mencapai hal tersebut, diperlukan proses secara berjenjang, dan Munaqosyah Alquran merupakan jenjang proses akhir yang efektif.
Baca Juga : Rumah Sakit Usada Sidoarjo Launching Layanan Baby Spa dan Poli Vaksin
"Diperlukan tahapan dalam belajar menghafal Alquran dan Munaqosyah Alquran merupakan tahapan akhir, untuk mengukur capaian hafalan siswa yang efektif," kata Ustazah Ita, panggilan akrab Siti Roichatul Djannah.
Amelia Rahadatul Aisy Purnomo, siswa kelas 9.2, menjadi salah satu siswa dengan hafalan terbanyak, yaitu 6 juz (juz 29, juz 30, juz 1, 2, 3, dan 4). Amel menjelaskan metode yang digunakan dalam menghafal Alquran, yaitu dengan membaca berulang kali.
Baca Juga : 6 Caleg DPRD Dapil Jatim 2 Ini Siap-siap Berkantor di Indrapura
Setiap selesai salat Isya, ia menghabiskan satu jam waktu untuk setengah halaman hafalan. Setengah sisanya dihafal di sekolah, dengan target satu halaman per hari. Jika ayatnya panjang, tantangan tersebut bisa memakan waktu hingga dua hari.
Amel juga setiap hari menyerahkan hafalannya kepada ustadzah Musyaiyadah. Ia mengungkapkan bahwa motivasi yang kuat didapatkan dari orang tua, terutama dari Ayahnya. Bahkan, Amel berjanji kepada Ayahnya bahwa saat sudah berada di SMA, ia akan terus menambah hafalannya.
Ketua Pelaksana Munaqosyah, M. Nur Sholeh mengatakan, Munaqosyah Tahfidzul Alquran ini diharapkan dapat memberikan motivasi bagi siswa lainnya untuk meningkatkan kemampuan dalam menghafal dan memahami ayat-ayat suci Alquran. Pihak sekolah berkomitmen untuk terus mendorong pembelajaran Alquran yang efektif dan mendukung siswa dalam mengembangkan spiritualitas mereka melalui Alquran.
“Semoga kegiatan ini dapat memotivasi siswa lainnya untuk terus meningkatkan kemampuan dalam menghafal Alquran dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari,” kata Nur Sholeh.
Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.