Baca Juga : KH Yahya Cholil Staquf Jadi Ketua PBNU 2021-2026
Portaltiga.com - Pengasuh Pondok Pesantren Darul Ulum Rejoso, Peterongan, Jombang, KH Zainul Ibad Asad atau Gus Ulib mengajak semuanya warga Nahdliyyin mengedepankan prasangka positif jelang pemilihan ketum PBNU di Muktamar Ke-34 NU Lampung. "Mari dalam muktamar ini, kita semua berkhusnudhon. Tidak perlu ada prasangka buruk terhadap para calon yang ada," kata Gus Ulib di Lampung, Kamis (23/12/2021). Menurutnya, jika terjadi prasangka yang buruk terhadap para calon, maka akan menimbulkan dampak negatif bagi organisasi, baik masyarakat atau semua orang yang terlibat sebagai muktamirin. Pihaknya tidak menginginkan hal tersebut terjadi pada muktamar kali ini. Ia berharap Muktamar ke-34 NU Lampung berjalan dengan lancar, baik dengan suasana riang gembira tidak ada rivalitas yang terjadi para pendukung masing-masing calon. "Kami berharap para muktamirin khususnya merekan yang mempunyai hak suara harus membawa muktamar kali ini menjadi muktamar yang asik," jelasnya. Muktamar asik yang ia maksud yaitu muktamar yang penuh dengan marhamah, tidak ada rasa emosi dalam gelaran hajat terbesar NU ini. "Karena ini organisasi yang di dalamnya ada berbagai tokoh ulama, saya berharap para calon Ketum bisa menunjukan kemampuannya dengan ide dan gagasan yang baik bukan dengan cara-cara yang dilarang oleh agama," ujarnya. Seperti yang diketahui, pada Muktamar ke-34 NU Lampung salah satu agendanya adalah pemilihan ketum PBNU. Setidaknya ada dua nama yang paling senter. Yakni Kiai Said Aqil Siradj dan Kiai Yahya Cholil Staquf. (gbs/abi)Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.