Umum

Siap-Siap PPDB Surabaya Kacau Lagi, Jika Tidak Lakukan Ini

Baca Juga : Anggota DPRD Surabaya Ini Sambangi Lebak Rejo, Dapat Curhatan dan Beri Solusi

Portaltiga.com - menjelang Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2020/2021, DPRD Kota Surabaya memprediksi akan terjadi kekacauan yang berulang seperti pada tahun sebelumnya. Prediksi ini disampaikan Anggota Komisi D bidang Kesejahteraan rakyat DPRD Kota Surabaya Ibnu Shobir. Shobir mengatakan kekacauan ini dapat terjadi jika pihak Dinas Pendidikan Pemkot Surabaya tidak melakukan evaluasi yang baik. "Kalau di daerah lain itu tidak ada masalah, kenapa kemudian di Surabaya harus ada masalah, apa kira-kira yang kurang, mestinya kan harus diseimbangkan," jelasnya saat ditemui wartawan, Senin (02/03/2020). Shobir juga mengatakan, evaluasi menyeluruh sangat diperlukan agar tidak mengorbankan banyak kepentingan. Seperti rasio guru dan siswa, kemudian sekolah swasta yang kekurangan murid yang berdampak pada kemampuan operasional sekolah dan kenyamanan siswa dalam belajar di ruang kelas. "Sehingga dari dampak itu ada beberapa kepentingan pendidikan yang ada di Surabaya itu dalam tanda kutip terganggu," ungkap politisi asal PKS ini. Baca juga: Persebaran Sekolah Di Surabaya Belum Merata Politisi Ini Minta Sistem PPDB Dibenahi Selain evaluasi, Shobir juga mengatakan sosialisasi juga harus semakin gencar dilakukan. Agar masyarakat juga memahami tujuan diadakannya PPDB dengan sistem zonasi ini. "Kita mendorong kepada pak Pomo (Kadindik Surabaya) mohon sosialisasinya yang cukup agar masyarakat tidak terjadi rush dan seterusnya, dan kemudian ketika masyarakat sudah ada sosialisasi yang cukup, kita khusnudzon tidak akan terjadi lagi (kekacauan)," pungkasnya. (tea/tea)

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait