Politika

Perempuan Dibunuh Kenalannya dari Facebook

Portaltiga.com, SURABAYA - Mas'ud Hariadi (27), pembunuh perempuan di Brawaija kedurus, ternyata bermotif sak hati. Saat itu  dia ingin sekali menggahi kekasihnya yang baru dikenal dua bulan lewat facebook. Namanya kekasihnya Uswatun Chasanah. Namun Uswatun menolak dan mengaku sakit. Karena kasihan, Mas'ud pergi membeli makanan untuk kekasihnya. Namun saat kembali, Mas'ud mendengar pembicaraan telapon Uswatun dengan laki-laki lain hingga terjadi cekcok. Diakhir percek-cokan Mas'ud  memukul Uswatun sampai jatuh ke kasur. Takut Uswatun berteriak, Mas'ud langsung jongkok dan menindihkan lututnya di atas perut Uswatun. Sementara tangan kananya membekap mulut Uswatun, dan jari kirinya ia gerakkan ja keluar masuk ke kemaluan Uswatun, dengan maksud agar Uswatun sekarat hingga tewas. Setelah dipastikan tewas, Mas'ud bermaksud menggantikan celana Uswatun yang basah karena bercak sperma. Namun, karena tak ada celana lagi, mayat Uswatun dibiarkan tanpa memakai celana. Usai membunuh kekasihnya, Mas'ud bermaksud melarikan diri. Namun, karena masih gelap, ia mengurungkan niatnya. Dan memilih tidur disamping mayat kekasihnya selama 6 jam. Tepat pukul 07.00 Mas'ud pergi kabur dari tempat mess ia bekerja sebagai penjaga air isi ulang di Jalan Brawaijaya Kedurus I / 04 kelurahan Sawunggaling, kec Wonokromo Surabaya. Mas'ud juga sempat mengirim pesan SMS ke orang tua Uswatun yang tinggal di Dusun podangan RT 1/ RW 1 kel. Kecik, kec Krakasan Probolinggo. Terungkapnya kasus ini bermula dari pemilik air isi ulang, Djafar yang merupakan majikan  Mas'ud bekerja. Saat masuk ke kamar Mas'ud, sudah mendapati mayat Uswatun tidak memakai celana. Polisi pun melakukan olah TKP da otopsi mayat uswatun. Hasilnya, ada luka memar di bagian kepala serta kerusakan pada alat klamin. Berbekal data-data dan saksi, polisi melakukan pengejaran hingga tertangkap.(jab)

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait