Intermezzo

Memaknai Avengers: Endgame, Antara Teori Catur dan Teori Komik

Baca Juga : KPU Surabaya Goes to Pesantren, Ajak Santri Nobar Film Kejarlah Janji

Portaltiga.com - Trailer pertama dari film Avengers 4 telah dirilis pada Jumat (7/12/2018). Seiring dengan itu, judul film arahan sutradara Joe dan Anthony Russo itu akhirnya terkuak. Setelah berbagai prediksi bermunculan, termasuk judul Annihilation, Avengers 4 berakhir dengan judul Avengers: Endgame. Lantas apa arti dari "End Game"? Mari kembali sejenak ke bagian akhir film Avengers: Infinity War. Pada akhir pertarungan Thanos dan beberapa Avengers di Planet Titan, Tony Stark alias Iron Man (Robert Downey Jr) bertanya kepada Doctor Strange (Benedict Cumberbatch) mengapa ia memberi Time Stone kepada Thanos. Sambil terengah dengan wajah penuh luka, Doctor Strange mengucapkan kata yang tak asing kepada Tony Stark. "We're in the end game now (Kita sudah berada di akhir permainan sekarang)," kata Doctor Strange. "End Game", apakah itu menjadi satu atau dua kata dalam judul, tetap saja berarti akhir dari sesuatu. Begitu banyak orang mencarinya maknanya setelah trailer Avengers 4 keluar. Situs web kamus Merriam-Webster menawarkan sebuah definisi menarik tentang "End Game". Menurut Merriam-Webster, istilah ini sebenarnya berasal dari dunia catur. Dari berbagai sumber diketahui bahwa End Game adalah tahap akhir permainan di mana hanya ada sedikit bidak catur yang tersisa. Babak akhir paling krusial dari sebuah permainan catur, di waktu berpikir semakin sempit. Jika seorang pemain tak punya kemampuan "end game" yang mumpuni, maka semua usaha kerasnya pada fase sebelumnya bisa menjadi sia-sia. Thanos dan Avengers pun bisa diibaratkan sedang terlibat dalam sebuah permainan catur raksasa. Dalam Avengers: Infinity Stones, Thanos mengambil langkah skakmat lewat jentikan Infinity Gauntlet-nya yang mematikan. Namun, permainan itu mungkin belum berakhir dan Doctor Strange sendiri membuat pengorbanan yang membingungkan. Dia menyerahkan Time Stone kepada Thanos. Sama seperti pemain catur yang secara strategis mengorbankan atau menukarkan satu pionnya untuk membangun kemenangan akhir. Doctor Strange juga sebelumnya mengatakan bahwa Avengers hanya punya satu dibanding ribuan kemungkinan untuk menang dari Thanos. Makna Harfiah Jika melihat makna harfiah End Mame, maka itu bisa berarti bahwa pertarungan para pahlawan Avengers telah berakhir dan sebuah cerita dari grup superhero baru akan segera bangkit untuk menggantikan mereka. End Game dapat mengacu ke akhir saga dan lebih lanjut tentang akhir dari Avengers itu sendiri. End Game pun bisa menjadi petunjuk bahwa Avengers yang tersisa tidak akan muncul lagi dalam film-film Marvel Cinematic Universe (MCU) berikutnya. Contohnya, saat-saat buruk bagi Tony Stark, yang terlihat meninggalkan pesan terakhir untuk Pepper Potts (Gwyneth Paltrow) pada awal trailer Avengers: Endgame, yang tampaknya menyiratkan bahwa dia menguatkan dirinya untuk menghadapi kematian. Selain itu, jika mengingat kembali pada Oktober 2018 lalu, Chris Evans yang memerankan Captain America menyiratkan pesan selamat tinggal kepada karakter ikoniknya saat akhir shooting Avengers 4. Dua hal ini dapat memberi makna bahwa "akhir" di Endgame adalah kematian. Teori Komik Ada pula teori penggemar yang berdasarkan pada buku-buku komik Avengers. Teori itu berpendapat bahwa Avengers yang hancur pada akhir Infinity War sebenarnya tidak hilang, tetapi beranda di Soul World karena "dihapus" oleh Soul Stone. Dari situ, bisa jadi End Game merujuk pada dunia afterlife, bahwa Avengers terjebak di dalamnya, tetapi harus menemukan jalan kembali untuk membantu kawan pahlawan mereka mengalahkan Thanos. Lagi pula, apa yang lebih dari End Game dari pada akhirat itu sendiri? Tentu saja, masih ada kemungkinan bahwa semua teori ini tak benar dan kita semua akan tahu kapan permainan berakhir pada 27 April 2019 saat Avengers: Endgame tayang perdana. (kompas.com/abi)

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait