Baca Juga : Kisah CJH Tertua Berusia 119 Tahun, Jual Tanah dan Sapi untuk Berangkat Haji
Portaltiga.com - Awalnya Markus ketika memasuk Halli Bir Ali, tas tenteng dan bawaan JCH diperiksa melalui X -Ray. Segala bentuk cairan yang melebihi 100 ml akan disita, termasuk air minum JCH. ini memakan waktu lama hingga jadwal keberangkatan jadi molor. Demi pelayanan pada Jamaah Calon Haji (JCH), Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) embarkasi Surabaya mulai hari ini, kamis (2/8/2018) mengubah proses pemeriksaan barang bawaan pada tas tenteng JCH. Perubahan pemeriksaan ini mulai diberlakukan pada JCH yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 44 asal Kabupaten Tuban. Markus, kasubbag informasi dan humas Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur menjelaskan bahwa perubahan proses ini merupakan sebuah bentuk pelayanan pada JCH setelah dilakukan evaluasi pemberangkatan JCH gelombang pertama dua hari lalu. Dalam proses pemberangkatan di Bir Ali yang terdiri dari pemberian living cost, stamp paspor, boarding pass pesawat ini memakan waktu cukup lama sementara air minum sudah disita. Belum lagi diperjalanan menuju bandara, sedangkan banyak JCH yang usianya diatas lima puluh tahun, terangnya. Oleh karenanya, terang Markus diadakan perubahan pada proses pemeriksaan barang bawaan. Kini, JCH dapat membawa air minum ke hall Bir Ali atas selama proses pemberangkatan. Turun dari hall Bir Ali atas, tas tenteng dan bawaan JCH akan diperiksa melalui x ray dan langsung menuju ke bus. (fey/tea)Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.
