Baca Juga : Kisah CJH Tertua Berusia 119 Tahun, Jual Tanah dan Sapi untuk Berangkat Haji
Portaltiga.com Untuk mengantisipasi penyebaran penyakit hepatitis A yang sempat menjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) di Pacitan serta sebagian wilayah Trenggalek, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya melakukan tes darah pada 124 Calon Jemaah Haji (CJH) dari Kabupaten Trenggalek, Selasa (16/7/19) di Klinik Kesehatan Embarkasi Surabaya. Muhammad Budi Hidayat, Kepala Bidang Embarkasi Surabaya menjelaskan 124 CJH yang mengikuti pemeriksaan menggunakan Rapid Diagnostic Test (RDT) ini berasal dari desa dan kecamatan yang berbatasan langsung dengan wilayah Kabupaten Pacitan, yakni Kecamatan Panggul, Dongko dan Munjungan. Kita periksa jemaah 124 orang dari Trenggalek yang beresiko tinggi dari desa dan kecamatan yang dekat dengan Pacitan, untuk antisipasi terhadap jemaah calon haji dari penyakit hepatitis A, terang Muhammad Budi Hidayat atau lebih sering dipanggil dokter Budi ini. Dari 124 orang tersebut, ditambahkan 93 CJH tergabung dalam kelompok terbang 29 dan 31 CJH dari kloter 30.Dokter Budi bersyukur, hingga wawancara berlangsung pukul 18.30 WIB, hasil dari pemeriksaan RDT pada 124 CJH negatif hepatitis A. Alhamdulillah, hasilnya negatif. Insyaallah semuanya bisa berangkat, tuturnya. (fey/fey)Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.