Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.
Antibiotik Murah dan Ramah Lingkungan Temuan Mahasiswa UKWMS
Portaltiga.com, SURABAYA - Banyaknya infeksi bakteri yang resisten atau kebal terhadap antibiotik Golongan -laktam (Beta laktam) serta efeknya yang buruk terhadap tubuh membuat Angga Mardiarsa mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (FF UKWMS) melakukan penelitian untuk menciptakan antibiotik baru dari Golongan Hidrazon. Memilih topik penelitian Pengaruh Gugus Metoksi Pada Senyawa 4-Metoksibenzaldehida Terhadap Sintesis Senyawa N'-(4-Metoksibenzilidene)-4-Hidroksibenzohidrazida dengan Metode Iradiasi Gelombang Mikro, Angga menggunakan metode iradiasi gelombang mikro yang lebih ramah lingkungan.
Proses pembuatannya yaitu dengan mensintesis atau mereaksikan senyawa 4-metoksibenzaldehida (cair) dan 4-hidroksibenzohidrazida (padat) dan menghasilkan N-(4-metoksibenzilidene)-4-hidroksibenzohidrazida (serbuk kristal) melalui iradiasi gelombang mikro (pemanasan menggunakan microwave).
Kesulitan yang sering saya alami adalah beberapa hasilnya tidak sesuai dengan literatur atau sumber pustaka penelitian sehingga harus mencari literatur baru dan ada beberapa yang dirubah. ungkap pria kelahiran Ampenan, 8 Maret 1994 ini.
Penelitian Angga yang pernah menjadi ketua Paduan Suara Mahasiswa (PSM) Cantate Domino periode 2013-2014 ini dilakukan selama enam bulan yakni bulan Mei hingga Desember 2015. Hasilnya menunjukkan, selain menjadi suatu antibiotik, senyawa hasil sintesisnya juga memberikan efek sebagai antioksidan. Senyawa yang dihasilkan jauh lebih ramah lingkungan karena dapat menghemat penggunaan bahan kimia dan mengurangi hasil buang yang berbahaya. Penelitian ini telah melewati uji pendahuluan, uji identifikasi struktur dan uji efektifitas.
Manfaat lain yang bisa didapat dalam dunia industri, biaya pembuatan antibiotik dengan Golongan Hidrazon ini lebih rendah sehingga harga antibiotik ini bisa lebih murah, jelas alumnus SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar ini.
Ranah penelitian Angga sebenarnya jarang ada yang mau meneliti,bidang Minat Sintesis Senyawa Obat ini adalah yang paling tidak disukai oleh teman-teman karena sulit, teorinya juga rumit, tetapi saya ingin menunjukkan kepada teman-teman bahwa sebenarnya mata kuliah ini tidak sesulit yang mereka bayangkan, ujar pria yang juga menjadi guru les kimia organik ini di sebuah Lembaga Bimbingan Belajar.
Kedepan saya berharap penelitian ini bisa lebih dikembangkan ke pengujian secara klinis unuk mengetahui apakah secara invivo dapat memberikan khasiat bagi antibiotik yang lebih baik dari beta laktam, harap Angga yang tengah menjalani studi profesi apoteker.
Tak hanya mengikuti perkuliahan, Angga juga aktif di beberapa kegiatan kampus seperti Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), Anggota Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) Fakultas Farmasi, Anggota PSM Cantate Domino, manggung dan mengajar ternyata mampu membawanya meraih predikat Wisudawan Aktif Berprestasi dengan total Poin Kegiatan Kemahasiswaan (PK2) sebesar 906 dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,67.
Saya selalu konsisten terhadap apa yang saya kerjakan, saya selalu berjuang dalam mempertahankan IPK meskipun aktifitas saya padat. Dibeberapa mata kuliah yang sulit saya harus mengatur strategi belajar mulai dari belajar kelompok, meringkas materi kuliah, bikin catatan dengan bolpoin warna-warni sampai belajar komat-kamit, aku pria bertubuh tinggi ini.