Baca Juga : BMKG Warning Suspek Badai Tropis 3 Hari ke Depan
Portaltiga.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Cilacap memberikan peringatan dini agar tidak melakukan aktivitas di wilayah perairan selatan Jateng. Pasalnya, BMKG memperkirakan gelombang setinggi 4-6 meter akan menghampiri dan akan membahayakan semua jenis kapal dan aktivitas kelautan. BMKG dalam keterangan resminya menulis, pelarangan aktivitas kelautan dimulai pada Rabu, 29 Agustus hingga 1 September. "Hari ini 29 Agustus mulai pukul 07.00 WIB hingga 1 September 2018 pukul 07.00 WIB, Khususnya di perairan selatan Jawa Tengah, ketinggian gelombang diperkirakan bisa mencapai 4-6 meter, berbahaya bagi semua jenis kapal dan aktifitas kelautan," kata Prakirawan BMKG Cilacap, Rendi Krisnawan dalam keterangannya, Rabu (29/8/2018). Menurut dia dalam keterangan tersebut, gelombang tinggi disebabkan adanya peningkatan kecepatan angin yang mencapai 46 kilometer per jam di Laut Andaman dan Samudera Hindia barat Australia yang menyebabkan terjadi peningkatan gelombang tinggi di Laut Andaman. "Peningkatan gelombang tinggi juga terjadi di Pulau Enggano hingga barat Lampung. Perairan selatan Jawa hingga NTT dan Samudera Hindia barat Bengkulu hingga Selatan NTT," jelasnya. Dia juga menghimbau agar seluruh pengguna jasa kelautan untuk memperhatikan resiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran. "Masyarakat, nelayan dan kapal-kapal harap memperhatikan kondisi tersebut sebelum melaut," jelasnya. (dtc/tea)Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.