Baca Juga : Khofifah-Emil Menang 36 Daerah, dr Agung: Bukti Kerja Keras dan Cinta Rakyat Jatim
Portaltiga.com - Partai Nasional Demokrat (Nasdem) memastikan bulan September melakukan langkah besar terkait bakal calon gubernur (bacagub) dan bakal calon wakil gubernur (bacawagub) yang akan diusung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jatim 2018. Langkah besar ini, juga akan diikuti tiga partai politik (parpol), yakni Partai Golkar, PPP dan Hanura. "Insya Allah, kurang lebih sama dengan apa yang disampaikan Pak Hasan Aminudin," kata Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) dan Sekretaris tim tujuh DPP Partai Nasdem, Willy Aditya kepada wartawan di Kantor DPW Partai Nasdem Jatim, Minggu (27/8/2017). Sebelumnya, Hasan Aminudin anggota DPR RI dari Nasdem, enyebutkan ada tiga partai yang sepaham dengan Nasdem dalam mengusung cagub di Pilkada Jatim. "Insya Allah Nasdem, PPP, Golkar dan Hanura sudah sepakat," ucap Hasan. Sayangnya, Willy enggan menjelaskan langkah besar seperti apa yang akan dilakukan oleh DPP nanti. Apakah akan mendeklarasikan cagub bersama cawagubnya. "Prinsipnya Nasdem di Jatim lebih besar eksistensinya," ucapnya. Lalu siapa cagub yang akan didukung oleh Nasdem? Lagi-lagi Willy hat-hati memberikan keterangan. Beda dengan Hasan yang mau lebih terbuka. "Ada dua cagub dari NU yang akan didukung. Yakni Khofifah Indar Parawansa dan Saifullah Yusuf. Tapi, Nasdem kayaknya lebih memilih Khofifah," paparnya. Menurut Willy, DPP telah melakukan dua level penelitian terhadap calon yang akan didukung. Pertama, melihat secara kuantitatif calon terkait popularitas, akseptibilitas dan elektabilitasnya. Kedua, kualitatif dari calon. "Prinsip sama ketika Nasdem ketika mengusung cagub di Pilkada Jabar. Komitmennya, tegak lurus mendukung Jokowi sebagai capres 2019. Tidak boleh belok kanan atau kiri. Kedua memperkuat benteng Pancasila," ujarnya. Demikian pula cagub yang akan didukung Nasdem di Pilkada Jatim. Ada dua komitmen yang harus dipenuhi oleh cagub yang didukung Nasdem. Dukung Jokowi sebagai capres dan perkuat benteng Pancasila. "Jika di Jabar ada empat komitmen, di Jatim cuma dua. Ada aspek yang dikaji lewat penelitian dan dengan format diskusi dan dialog dengan kaum nahdliyin," tuturnya didampingi penangung jawab verifikasi fakta DPP Partai Nasdem Wisman A Razak. Lalu, bagaimana dengan cawagubnya. Dia mengaku partainya akan mengusung kader sendiri, yakni Hasan Aminudin sebagai cawagub. "Meski berkoalisi dengan parpol lain, Nasdem tetap mengusung pak Hasan," tegasnya. Hasan sendiri menyerahkan sepenuhnya kepada Ketua Umum DPP Partai Nasdem, Surya Paloh. "Tergantung perintah ketua umum. Bisa jadi berpasangan dengan Khofifah atau cagub yang lain," tandas anggota Komisi VIII DPR RI ini. (bmw/abi)Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.