Intermezzo

Tokoh Senior Turun, Dualisme Partai Golkar Berakhir

Portaltiga.com: Dualisme di tubuh partai Golkar ke depan akan berakhir damai. Hal ini disebabkan setelah para tokoh senior partai Golkar turun dan membentuk tim transisi untuk mendamaikan dua kubu yang berseberangan. Tim transisi tersebut diantaranya beranggotakan B.J. Habibie sebagai pelindung, JK sebagai ketua merangkap anggota, sementara para anggotanya, seperti Ginanjar Kartasasmita, Emil Salim, Abdul Latif, Suswono Yudhohusodo, Akbar Tandjung, Aburizal Bakrie, Agung Laksono, Teo L. Sambuaga, dan Soemarsono. "Kedua belah pihak sudah setuju damai.Ical sudah tanda tangan dan pelaksanaan munas harus ada yang senior yang netral,"ungkap Ketua tim Transisi Partai Golkar Jusuf kalla di Makassar, sabtu (16/1). Pria yang juga Ketum PMI ini mengatakan tim transisi nantinya yang menentukan kepesertaan munas, panitia penyelenggara munas, dan menetapkan tanggal, bulan, serta tempat penyelenggaraan munas. (Mum)

Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di Google News.

Berita Terkait