Portaltiga.com: Prihatin atas kondisi beberapa daerah di Jatim khususnya di Mojokerto yang rawan banjit, menjadi perhatian Wakil Ketua Komisi C DPRD Jatim Renville Antonio memanfaatkan resesnya untuk melakukan dialog interaktif dengan warga Mojokerto yang terdampak banjir.
Diharapkan, dengan turun langsung ke lapangan dan berinteraksi dengan korban banjir, solusi didapat sehingga penanggulangan cepat terselesaikan.
Kegiatan Reses Renville Antonio dimulai pukul 10.00 WIB di Balai Desa Gebang Malang Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto. Acara dihadiri oleh Camat Mojoanyar, Kepala Desa Gebang Malang, Perwakilan dari Dinas Sosial Kabupaten Mojokerto, Babinsa Mojoanyar dan juga warga desa Gebang Malang, Jum'at (7/4)
Kepala Desa Gebang Malang Sagi, S.T dalam sambutannya mengatakan bahwa adanya pertemuan ini, bisa mendapatkan manfaat yang sebesar - besarnya. "Dengan.kehadiran Bapak Renville sebagai DPRD Provinsi Jatim dari Partai Demokrat, nanti disitu ada sesi tanya jawab. Jadi, apa yang menjadi angan - angan panjenengan mohon disampaikan/diutarakan," kata Sagi.
Sementara Camat Mojoanyar H. Faizun, S.H, M.M berharap warga menyampaikan apa yang menjadi keinginan pasca banjir terjadi. "Sampaikan secara langsung kepada Bapak Renville," jelas Camat. Intinya, "Isok'e Gebang Malang niku mboten banjir (bagaimana caranya Gebang Malang tidak banjir-red)," ucapnya meneruskan suara warga . "Saya hanya mengharapkan dari pertemuan pada hari ini bisa terselesaikan masalah banjir ini,"ungkapnya.
Renville Antonio, S.H, M.H, M.M menjelaskan satu per satu dari permasalahan yang perlu ditangani. Bagaimana memprioritaskan masalah yang sangat penting untuk didahulukan, karena di Gebang Malang terdapat tiga permasalahan.
Perlunya dibangun tanggul sepanjang 1.700 meter yang membutuhkan dana kurang lebih 2 milyar. Perbaikan jalan berlubang sepanjang 1 km yang menyebabkan banyak pengendara sepeda motor terjatuh. Dan permasalahan ketiga adalah puso, petani gagal panen dan mengalami kerugian.
Serap aspirasi warga menghasilkan kesepakatan untuk fokus pada pembuatan tanggul sungai kecil Sadar yang berada di belakang Balai Desa Gebang Malang sepanjang 1.700 meter.
Dalam acara tersebut, Renville juga menyerahkan bantuan uang tunai sebesar 7.5 juta dari fraksi Demokrat Provinsi.
Usai sholat Jum;at, kegiatan Reses Komisi C DPRD Provinsi Jatim dilanjutkan ke desa Meri Kecamatan Kranggan Kota Mojokerto, tepatnya di lingkungan Meri RW 03 RT 03 di rumah ibu Rifa'i.
Desa Meri merupakan daerah langganan banjir di wilayah Kota Mojokerto. Ini disebabkan adanya kebocoran tanggul Kali Sadar, air sungai merembes ke pemukiman penduduk. "Tanggul harus diperbaiki, kalau hujan kayak kran, kalau dibiarkan bisa ambrol," ungkap Lurah Meri, Suharno, S.H, M.M.
Pemkot Mojokerto menyediakan pompa air, rumah pompa belum ada. Ini yang menjadi kendala. Untuk rumah pompa diperlukan dana kurang lebih 30 juta. Terkait penangganan tanggul Kali Sadar, pihak Pemkot sudah koordinasi dengan BBWS Provinsi Jawa Timur sebagai pihak yang berwenang menangani masalah ini. "Kami mohon Bapak Renville ikut mengawal," ucap Suharno. Pada kesempatan Reses kali ini, H. Renville Antonio, S.H, M.H, M.M juga menyerahkan bantuan tunai sebesar 15 juta untuk pengadaan rumah pompa.
Reses yang berlangsung 2 jam (pukul 13.00 WIB - 15.00 WIB) dihadiri Lurah Meri, Ketua RW 03 Meri, Ketua RT 03 Meri dan beberapa warga Desa Meri. "Salam dari Ketua Partai Demokrat Jawa Timur Pakde Karwo untuk masyarakat Mojokerto," kata Renville mengakhiri kunjungannya.(yudhie)
Ikuti update berbagai berita pilihan dan terkini dari portaltiga.com di
Google News.
URL : https://portaltiga.com/serap-aspirasi-renville-antonio-disambati-korban-banjir-di-mojokerto
